PANGKALPINANG, LASPELA – Naker Fest 2024 Kota Pangkalpinang resmi dibuka hari ini, pembukaan dilakukan langsung oleh Sekretaris Jendral (Sekjen) Kementrian Ketenagakerjaa (Kemenaker) Republik Indonesia (RI) Anwar Sanusi, Kamis (17/10/2024).
Pembukaan ditandai oleh pemukulan gong yang dilakukan Anwar didampingi oleh Pj Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Sugito dan Pj Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama.
Anwar menuturkan, jika kegiatan ini adalah kegiatan pertama yang selain menginformasikan terkait dengan lowongan pekerjaan tetapi juga menginformasikan terkait dengan dunia ketenagakerjaan.
“Terkait misalnya bagaimana pengembangan SDM-nya, karena disini juga ada LPK, ada Balai Pelatihan vokasi yang itu kita sampaikan untuk masyarakat tahu bahwa untuk bisa bekerja mereka harus menyiapkan diri dengan keterampilan-keterampilan yang dibutuhkan,” katanya.
Kemudian, ia melihat ada pula stand BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan, dimana BPJS sendiri ialah menginformasikan terkait dengan jaminan sosial ketenagakerjaan dan Anwar menilai para pekerja harus tahu selain mendapatkan penghasilan, pekerja jiga harus yakin keselamatan dan kesehatan kerja dan perlindungan sosial yang lain, seperti saat penisun itu ada asuransinya.
“Bahkan saat kita kehilangan pekerjaan itu juga ada asuransinya, sehingga ketika ia bekerja ia mengetahui hak-hak apa saja yang didapatkan pekerja, yakni terkait dengan jaminan sosial ketenagakerjaan,” katanya.
Ia berharap dengan kegiatan ini mampu memberikan dorongan untuk mulai bertumbuh dan berkemabngnya aktivitas-aktivitas ekonomi yang nantinya akan membantu pertumbuhan ekonomi di Provinsi Bangka Belitung (Babel).
Sementara itu, Pj Gubernur Babel, Sugito menuturkan di Babel sendiri jumlah tingkat Pengangguran Terbuka adalah 3000 lebih, untuk itu ia telah melakukan audensi ke Sekjen Naker untuk dapat mensupport di Babel.
“Alhamdulillah beliau sangat merespon dengan baik termasuk yang dilakukan pertama kali di luar Jakarta, dan kegiatan ini adalah salah satu kegiatan yang harus kita apresiasi dan bersyukur dengan pola seperti ini kita bisa mampu menyelamatkan tenaga kerja yang ada dikita,” katanya.
Dengan kegiatan ini yang diproyeksikan akan menyerap tenaga kerja dari 500 lowongan pekerjaan dan akan menyerap putra putri di Babel.
Sementara itu, Sekretaris Dinas (Sekdin) Dinas Tenaga Kerja (Naker) Kota Pangkalpinang, Amrah Sakti menuturkan melihat Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kota Pangkalpinang, pihaknya melakukan upaya-upaya agar TPT dapat terserap.
“Memang dari 2018 hingga 2023 angka pencari kerja itu meningkat, sementara setiap tahunnya tenaga kerja yang terserap hanya 0,13 persen setiap tahun, memang tidak siginifikan. Persoalannya sendiri ialah kesempatan kerja tidak seimbang dengan jumlah pencari kerja,” katanya.
Amrah mengaku telah menghitung jumlah kesempatan kerja setiap tahun yaitu diangka 100-200 orang, sementara jumlah pencari kerja setiap tahunnya bertambah 300-500 orang setiap tahun, sehingga tidak seimbang antara lapangan kerja dan juga jumlah pencari kerja.
Sementara itu, ada 15 Perusahaan Lokal Babel, 15 Perusahaan Nasional dan ada juga penerimaan pekerja luar negeri, serta stand-stand untuk pelatihan kerja yang dibuka di Naker Festival 2024 ini. Dengan banyaknya peluang-peluang yang ada, tentu diharapkan dengan event ini akan maksimal dalam penyerapan tenaga kerja Kota Pangkalpinang. (dnd)
