Kembali Bertarung di Pilkada 2024, Markus Sebut Banyak Pembangunan saat Dirinya Menjabat 

Bakal calon Bupati Kabupaten Bangka Barat pada Pilkada tahun 2024, Markus.

BANGKA BARAT, LASPELA — Mantan Bupati Kabupaten Bangka Barat periode 2014-2019, Markus memantapkan diri kembali bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dengan mengandeng Yus Derahman sebagai wakilnya.

Dikatakan Markus, saat ini pihaknya sedang menyiapkan berkas untuk pendaftaran. Politisi PDIP itu menilai pertarungan Pilkada 2024 kali ini akan berlangsung sengit, oleh karena itu, semua kader akan digerakkan.

“Mesin partai sudah kita gerakan, Partai harus kencang, karena pertarungan di tahun 2024 ini kita perkiraan cukup sengit, dengan semua tim, relawan dan Partai bergerak, karena semua paslon pasti ingin menang,” ucapnya, Sabtu (24/8/2024).

Meskipun diperkirakan Markus akan berlangsung sengit. Dia yakin masyarakat Kabupaten Bangka Barat dapat menilai kinerjanya selama menjabat menjadi Bupati pada periode 2014-2019 lalu.

“Sekarang masyarakat sudah tau kinerja saya waktu menjadi bupati kurang lebih 2 tahun 3 bulan. Saya yakin dan percaya masyarakat sudah paham, artinya saya sudah memberikan kerja nyata selama saya jadi bupati,” ujarnya.

Menurut Markus, selama dirinya menjadi Bupati, banyak pembangunan yang telah diperjuangkan, sehingga Kabupaten Bangka Barat memiliki infrastruktur yang layak.

“Selama saya menjadi bupati,  yang paling terlihat Tanjung Ular, itu kerja keras kita untuk memperjuangkan sehingga di bangun Pelabuhan, seharusnya ini dimaksimalkan penggunaannya,” katanya.

“Inikan sudah di bangun (Pelabuhan), sayang sekali kalau tidak dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Selanjutnya ada perpustakaan, itukan dijaman kita juga, pembangunan stadion. Yang kita harapkan Bangka barat ini lebih maju lagi,” ucap Markus.

Setelah sempat gagal pada Pilkada 2020 lalu, karena tumbang dari Pasangan Sukirman dan Bong Ming Ming. Markus pada Pilkada 2024 ini sudah menyiapkan sejumlah strategi dan visi misi untuk membangun Kabupaten Bangka Barat.

“Tentunya kita sudah memahami dan belajar dari pilkada sebelum. Kami sudah merancang untuk pembangunan 5 tahun kedepan, di Bangka barat ini kalau kita lihat investasi yang perlu ditingkatkan,” tutupnya. (oka)