PANGKALPINANG, LASPELA – Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) Babel Fery Afriyanto akan melakukan berbagai upaya untuk menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Saat ini kita telah melakukan berbagai upaya salah satunya melakukan sinergitas program/kegiatan antar OPD di Lingkungan Pemprov Babel untuk menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT),” kata Pj Sekda Babel, Fery Afriyanto di Pangkalpinang, Senin (5/8/2024).
Dia menyebutkan, Februari 2024, TPT Babel memang menunjukkan penurunan, kondisi ini didukung oleh beberapa hal diantaranya, adanya pengaturan regulasi timah, dan RKAB pertambangan yang belum turun dari pusat, sehingga penduduk yang biasanya bekerja di sektor ini pasti akan beralih ke sektor lain.
“Ini terbukti dari penurunan pekerja pertambangan dan naiknya sektor lain, seperti pertanian, perdagangan,” ujarnya.
Fery mengatakan, adapun untuk upah buruh sektor pertambangan adalah upah tertinggi dibandingkan dengan sektor lainnya, yakni pada Bulan Maret lalu upah buruh sektor pertambangan Rp908.000 (perkapita/bulan), tentunya akan sangat berpengaruh.
“Jika tadinya dalam 1 keluarga yang bekerja di sektor pertambangan cukup 1 orang, setelah kondisi regulasi timah, dan shifting ke sektor lain yang upahnya lebih rendah akan menarik anggota keluarga lain untuk turut bekerja dalam upaya membantu menambah penghasilan,” ungkapnya.
Untuk itu, Fery menjelaskan, dengan konsep bekerja seperti itu, BPS minimal satu jam dalam satu minggu, menjadi salah satu yang menyebabkan bertambahnya penduduk bekerja.
“Tentu hal ini juga didukung dengan data sakernas, dimana meningkatnya penduduk bekerja dengan status pekerja keluarga,” terangnya.
Selain itu, yang menunjukkan angka penurunan tingkat pengangguran lainnya, yakni saat pendataan Sakernas pada Februari terdapat beberapa momen besar seperti, pemilu yg merekrut banyak petugas, penerimaan PPPK.
“Selain itu harga komoditas pertanian yg cukup bagus seperti harga TBS sawit dan karet juga menyerap tenaga kerja di sektor pertanian,” jelasnya.
“Untuk itu kita akan terus lakukan upaya untuk menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan menggandeng OPD melalui program yang telah dijalankan,” tutupnya. (chu)