banner 728x90

PT Timah Rayakan HUT ke-48, Tanam 48.000 Pohon di Babel dan Kepri

banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

 

PANGKALPINANG, LASPELA — Menyambut HUT ke-48, PT Timah menyatakan komitmennya untuk menanam sebanyak 48.000 pohon produktif di wilayah operasional Perusahaan.

banner 325x300

Program menanam 48.000 ribu pohon ini merupakan bagian dari inisiatif PT Timah untuk mendukung pelestarian lingkungan dan berkontribusi pada penghijauan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Provinsi Kepulauan Riau.

Penanaman 48.000 pohon produktif PT Timah dalam rangka HUT ke-48 PT Timah selaras dengan program Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Semangat Menanam Rakyat Bangka Belitung (Semarak Babel) yang baru diluncurkan pada Selasa 23 Juli lalu.

Puluhan ribu pohon ini ditanam secara bertahap sejak Januari 2024 lalu dan pohon yang ke 48.000 akan ditanam pada 2 Agustus mendatang. PT Timah berkolaborasi dengan berbagai lapisan masyarakat, Pemerintah Daerah dan komunitas.

Hingga 25 Juli 2024, pohon yang sudah ditanam sebanyak 37.610 pohon, dan bertepatan dengan Hari Mangrove Sedunia pada 26 Juli PT Timah juga akan menanam ribuan pohon mangrove. Sedangkan sisanya akan ditanam pada 2 Agustus 2024 nanti untuk melengkapi 48.000 pohon.

Pohon yang ditanam diantaranya ialah, kayu putih, mangrove, jambu mente, sirsak, cemara laut, buah-buahan seperti buah matoa, mangga rambutan, alpukat dan durian.

Selain menanam 48.000 pohon, PT Timah juga akan membagikan 4.800 bibit kepada masyarakat, menanam 480 pohon tanaman buah-buahan di wilayah operasional dan menanam 48 pohon tanaman lokal.

Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah, Anggi Siahaan mengatakan penanaman 48.000 pohon ini merupakan salah satu komitmen perusahaan dalam pelestarian lingkungan sekaligus mengurangi dampak lingkungan dari aktivitas penambangan.

Ia menyebutkan, program pengelolaan lingkungan yang dilakukan perusahaan beragam, seperti reklamasi dan lainnya. Namun, penghijauan ini juga bagian dari komitmen Perusahaan untuk mengatasi lahan kritis di Bangka Belitung.

Pohon yang ditanam merupakan pohon produktif, sehingga nantinya diharapkan tidak hanya memulihkan kondisi lingkungan tapi juga bisa memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar.

“Kami berharap langkah kecil ini dapat memberikan dampak yang besar bagi keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat sekitar,” ujar Anggi.

Dalam melakukan penanaman pohon ini, PT Timah berkolaborasi dengan masyarakat, komunitas, pemuda dan juga karyawan Timah ikut terlibat langsung.

“Puncak penanaman pohon ke 48.000 nantinya akan dilaksanakan pada 2 Agustus yang bertepatan dengan Hari Ulang Tahun PT Timah ke-48,” tandas Anggi. (ril/chu)

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version