banner 728x90

Kantongi Rekomendasi PDIP-PPP, Hellyana Maju Pilkada 2024

banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

 

PANGKALPINANG, LASPELA – Hellyana salah satu srikandi asal Pulau Belitung ini resmi kantongi tugas dari dua partai yakni PPP dan juga PDI Perjuangan untuk bertarung di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bangka Belitung (Babel) pada November 2024 nanti.

banner 325x300

“Saya akan mengemban amanah partai politik dengan sebaik-baiknya, dan InsyaAllah menang dalam pilkada 2024,” ujar Hellyana ketika ditemui di ruangan kerjanya, Rabu (24/7/2024).

Hellyana mengaku akan maju sebagai bakal calon Wakil Gubernur Babel. Pernyataan itu dipertegas setelah adanya surat tugas dari dua partai yakni PPP dan juga PDI Perjuangan.

“Statement dari Pak (Ketua DPD PDI-P Babel) Didit Srigusjaya sudah disampaikan dalam Rakerda. Ketum kami (Partai PPP) sudah menyampaikan usai pertemuan dengan Ibu Mega dan Pak Hasto, dia (Ketum PPP) langsung telpon menyampaikan insyaallah Buk Mega dan Pak Hasto restu untuk kemudian saya sebagai wakil gubernur,” katanya.

Sementara itu, ketika ditanya siapa pasangan yang diinginkan sebagai calon gubernur untuk mendampingi dirinya di Pilkada nanti, Hellyana menjawab masih menunggu mandat/perintah dari para petinggi partai.

Namun, apabila direstui dirinya ingin sekali berdampingan dengan mantan Wakil Gubernur Babel periode 2014-2017 lalu yakni Hidayat Arsani.

“Kalau calon gubernur sejauh ini kita masih menunggu legalitasnya, InsyAllah kalau memang direstui, karena memang kita tidak boleh mendahului rekomendasi partai, tapi insyaallah kita sudah melakukan pendekatan yang jauh dengan pak Hidayat Arsani,” jelasnya.

Disamping itu, diakui Hellyana, bahwa saat ini ‘tim perumus’ yang melibatkan partai koalisi, akademisi, dan birokrat yang mengetahui persoalan Babel sebelumnya secara detail, juga telah saling bergandengan tangan untuk menyusun visi dan misi yang akan dikampanyekan kepada masyarakat saat Pilkada nanti.

Adapun salah satu yang menjadi visi misi yakni RPJPN-RPJPD. Karena persoalan visi misi itu sudah ada dasarnya, tidak seperti dulu.

“Jadi itulah yang menjadi dasar membuat visi misi tidak boleh lari dari situ. Kalau keluar dari situ maaf kalau kata orang Belitung bebulak (berbohong), jadi harus hati-hati disitu, maka setiap visi misi harus tahu jelas agar tergambar duitnya (anggarannya nanti) dari mana,” tutupnya. (chu)

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version