PANGKALPINANG, LASPELA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pangkalpinang, Rio Setiady menanggapi terkait aksi tawuran pelajar yang akhir-akhir ini terjadi di Kota Pangkalpinang.
Menurutnya harus terjalin kolaborasi antara, Pemerintah Kota Pangkalpinang, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Pangkalpinang dan Kepolisian terkait hal ini.
“Karena ini sudah mengarah ke kriminalitas sementara mereka ini masih dibawah umur dan masih anak-anak, tetapi efek dari kejidan ini adalah membahayakan nyawa dan harta orang lain, sehingga perlunya kolaborasi semua pihak untuk menangani hal ini,” ujarnya, Senin (24/6/2024).
Rio juga mengaku jika ia mendapatkan keluhan dari masyarakat dari kejadian ini, bayangkan saja jika anak-anak terlibat dengan kegiatan-kegiatan yang membahayakan ini, untuk itu ini menjadi fokua bersama agar kegiatan ini tidak menjadi kebiasaan.
“Untuk itu kita minta Pemerintah Daerah Dinas pendidikan untuk menyiapkan program untuk peningkatan moralitas dan dibina di sekolsh-sekolah, jika diluar mereka kita pantau jangan sampai ini menjadi kebiasaan,” ujarnya.
Sehingga kegiatan di SMP dan SMA bukan hanya sekedar panco-pancoan, tapi ada kegiatan pembinaan moralitas yang dapat menghindarkan mereka dari kegiatan kurang produktif.
Ia juga berharap dari pihak Kepolisian untuk menjalin sinergitas dengan Dindikbud untuk mengawal anak-anak remaja pelajar ini.
“Karena potensi kriminalitas dari tawuran ini sangat tinggi. Sementara itu kami dari Komisi I DPRD Kota Pangkalpinang akan berkoordinasi dengan Dindikbud untuk menindak ini agar tidak terjadi pembiaran,” tuturnya. (dnd)