Kakek 70 Tahun yang Hilang di Pantai Sampur Ditemukan Meninggal Dunia, Tubuhnya Tersangkut di Pohon Bakau

Tim SAR Gabungan Evakuasi Than Kim An korban hilang di Pantai Sampur

PANGKALANBARU, LASPELA – Tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan Than Kim An alias Aan (70) warga desa Kebintik Kecamatan Pangkalanbaru, Kabupaten Bangka Tengah yang dilaporkan hilang saat mencari udang di Pantai Sampur.

Aan ditemukan tim SAR Gabungan dalam kondisi tidak bernyawa pada Minggu (23/6/2024) pagi.

Korban yang sebelumnya dikabarkan hilang oleh keluarganya di pantai Sampur pada Sabtu kemarin (22/6/2024) pagi.

Tubuh korban berhasil ditemukan tim SAR gabungan kondisi tersangkut pada pepohonan bakau yang berjarak kurang lebih 3 mil dari lokasi kejadian awal.

Korban ditemukan Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer Kansar Pangkalpinang, Laskar Sekaban, BPBD Kota Pangkalpinang, Polsek Pangkalan Baru, BPBD Bangka Tengah dan Orari.

Tim SAR segera bergerak menuju tempat ditemukannya korban dan mengevakuasi korban menuju rumah duka di Desa Kebintik, Bangka Tengah.

Kepala kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa mengucapkan terima kasih kepada tim SAR gabungan yang turut membantu mencari hingga mengevakuasi korban.

“Kami tentunya mengucapkan terima kasih atas dukungan dan bantuan segenap unsur Tim SAR Gabungan yang turut membantu dalam proses pencarian terhadap korban yang hilang di perairan pantai sampur saat sedang mencari udang,” kata Oka, Minggu (23/6/2024).

Diberitakan sebelumnya, seorang warga desa Kebintik dikabarkan hilang saat sedang mencari udang di perairan pantai Sampur, Bangka Tengah pada Sabtu (22/6/2024) sekira pukul 08.30 WIB.

Korban yang diketahui bernama Than Kim An alias Aan (70) berangkat pergi mencari udang dengan alat jaring miliknya di perairan pantai Sampur. Korban sempat menitipkan sepedanya di rumah salah satu warga yang dekat dengan pantai tersebut.

Korban diketahui biasanya mencari udang hingga sore hari. namun hingga pukul 17.00 WIB korban tidak kunjung kembali.

Mengetahui hal tersebut, Pemilik rumah tempat korban menitipkan sepeda berusaha melakukan pencarian terhadap korban bersama keluarga korban yang juga ikut mencari keberadaan korban.

Namun hingga Sabtu malam korban tidak dapat ditemukan. Keluarga korban pun melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang.

Menerima informasi tersebut, Kansar Pangkalpinang memberangkatkan 1 tim rescue untuk melakukan pencarian terhadap korban yang diduga hilang di pantai sampur.

Setiba di LKP, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Tim Rescue Kansar Pangkalpinang dan keluarga korban beserta masyarakat berusaha melakukan pencarian terhadap korban dengan menyisir area korban hilang menggunakan rubber boat atau kapal karet milik Basarnas.

Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa membenarkan pihaknya menerima informasi kejadian yang menimpa seorang warga desa kebintik yang diduga hilang saat mencari udang dengan jaring miliknya.

“Pencarian terhadap korban diupayakan bersama tim sar gabungan dengan melakukan penyisiran menggunakan rubber boat. Semoga upaya pencarian tim sar gabungan pada malam hari ini dapat membuahkan hasil dan korban dapat ditemukan secepatnya,” ungkap Oka. (Pra)