PANGKALPINANG, LASPELA – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) memastikan bahan pokok dan harga kebutuhan menjelang Hari Raya Iduladha aman terkendali.
“Jelang lebaran Iduladha ini kita pastikan untuk bahan pokok aman. Dan kita pastikan juga tidak ada harga yang melonjak tinggi,” kata Kepala Disperindag Babel, Tarmin AB, Kamis (13/6/2024).
Dia menyebutkan, untuk harga bapok ini kalaupun ada kenaikan masih dalam koridor wajar dalam arti masih batas aman.
“Jadi masih dalam koridor wajar ada kenaikan sedikit. Tapi kebutuhan untuk barang-barang tertentu ada peningkatan permintaan seperti itu,” ujarnya.
Menurut Tarmin, ini masih terbilang normal karena menghadapi Iduladha memang sudah menjadi kegiatan setiap tahun dihadapi, namun pihaknya sudah mengantisipasi akan hal ini seperti mempunyai program.
“Untuk antisipasi ini kita ada program seperti melakukan operasi pasar, pasar murah dan kita melakukan untuk memperlancar distribusi barang ke distributor maupun konsumen,” ungkapnya.
Tarmin mengatakan, saat ini ada 18 distributor beras yang telah berkoordinasi dengan Disprindag Babel untuk pastikan stok aman menghadapi Iduladha nanti.
“Untuk beras saat ini stok cukup, karena dari 18 distributor Disprindag Babel koordinasikan dengan mereka, bahwa mereka punya stok cukup menghadapi Iduladha. Kemudian untuk bawang merah saat ini banyak tersedia di pasaran dan harga sudah normal sekitar Rp40an ribu perkilogram,” jelasnya.
Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada pelaku usaha, karena keadaan ekonomi Babel saat ini sedang turun agar lebih berempati kepada masyarakat dengan tidak menaikkan harga yang tinggi.
“Mudah-mudahan mereka berempati kepada masyarakat secara umum dengan tidak menaikkan harga setinggi-tingginya dan juga berpikir dengan kemampuan daya beli masyarakat saat ini,” harapnya.
Tarmin menambahkan, selain itu dalam membantu masyarakat pihaknya juga mengadakan operasi pasar menjelang Iduladha ini.
“Minggu ini kita adakan kerjasama dengan bank Indonesia beberapa kali lagi melakukan operasi pasar di beberapa tempat untuk cukup membantu masyarakat,” tutupnya.(chu)
