Empat Pekerja Tambang Dikabarkan Tersambar Petir, Dua Diantaranya Meninggal Dunia

Ambulans yang membawa korban tersambar petir di Dusun Jebu Laut, Desa Kelabat, Kecamatan Parittiga. Foto : Istimewa

PARITTIGA, LASPELA — Nasib nahas menimpa 4 orang penambang timah di Desa Kelabat, Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) yang tersambar petir, pada Selasa (28/5/2024) siang.

Kepala Dusun (Kadus) Jebu Laut, Desa Kelabat, Mulyadi membenarkan informasi tersebut, dikatakannya dari empat orang yang tersambar petir, dua diantaranya meninggal dunia di tempat.

“Iya benar, kita dengar ada dua orang meninggal dunia. Mereka pendatang bekerja di sini. Kejadiannya informasi yang kita dapat, sekitar pukul dua (14.00) siang, kalau kondisi gerimis,” ucapnya, saat dihubungi via sambungan telepon.

Namun, Mulyadi belum mengetahui identitas empat orang yang tersambar petir tersebut, lantaran baru datang dari luar Pulau Bangka dan bekerja tambang timah di sana.

“Laki-laki semuanya, kalau yang meninggal usianya sekitar 45 tahun, dan satunya 27 tahun. Dua orang lainnya, satunya di rumah sakit, satunya di rumah Dusun Kelabat Jebu Laut,” ujarnya.

“Mereka baru datang dan belum lama, dan belum melapor ke kita, mereka bekerja disini,” kata Mulyadi.

Meskipun para korban baru tinggal di Jebu Laut. Mulyadi mengatakan atas permintaan keluarga korban, rencananya akan dimakamkan di sana, tidak dibawa pulang ke tempat asal.

“Tadi pihak keluarganya meminta untuk di makamkan di Dusun Jebu Laut, kalau identitas nanti saya cari tau dulu ya,” ucapnya. (oka)