Mandi Bersama Teman, Bocah 8 Tahun di Bangka Barat Tewas Tenggelam di Kolong Pemandian

Bocah tenggelam saat dibawa ke Puskesmas Sekar Biru, Kecamatan Parittiga, Kamis (16/5/2024) Foto : Istimewa

BANGKA BARAT, LASPELA — Seorang bocah bernama Abdul Latif (8) warga Kecamatan Parittiga , Kabupaten Bangka Barat (Babar) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel)  ditemukan tewas tenggelam di Pemandian warga setempat, Kamis (16/5/2024).

Informasi yang didapatkan awak media, kronologis bermula saat bocah 8 tersebut mandi dan bermain bersama Dimas (4) di Kolong Pemandian, Dusun Suntai, Desa Air Gantang, Kecamatan Parittiga, pada Kamis (16/5/2024) sekitar pukul 16.30 WIB.

Tak lama, Dimas berlari menghampiri ibu korban, Rani (34) yang saat itu sedang berkemas di rumah, menceritakan Abdul Latif tenggelam.

Sontak, ibu korban meminta bantuan warga dan langsung mencari korban. Namun nasib berkata lain, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

“Keluarga dan para warga sekitar langsung bergegas ke lokasi tenggelam dan langsung mencari korban sehingga korban di temukan di dasar kolong yang dalamnya sekitar 2 meter,” kata Camat Parittiga, Adhian Zulhajjany, Kamis (16/5/2024) malam.

Sementara itu Kapolsek Jebus, Kompol Albert Daniel Hamonangan Tampubolon mengatakan, peristiwa tersebut murni kecelakaan, lantaran tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan dari Puskesmas, adapun penyebab korban meninggal dunia yakni dikarenakan kehabisan oksigen akibat tenggelam. tidak ada ditemukannya bekas luka dari tindakan kekerasan,” ucapnya.

Saat ini korban sudah dibawa kerumah duka, yang rencananya akan segera dikebumikan, di Pemakaman Umum, Desa Air Gantang.

Atas peristiwa tersebut, Albert Tampubolon menghimbau kepada masyarakat di Kecamatan Parittiga dan sekitarnya untuk berhati-hati saat beraktivitas di tempat pemandian warga. Terutama, kepada para orangtua untuk lebih mengawasi aktivitas anak-anaknya.

“Untuk itu disarankan kepada perangkat desa setempat untuk menghimbau anak anaknya yang masih kecil agar mandi ditemani oleh ayah dan ibunya supaya terus melakukan pengawasan,” ucapnya.(oka)