PANGKALPINANG, LASPELA – Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan menginginkan masyarakat Kota Pangkalpinang mengenal Tekulok, penutup kepala ciri khas perempuan Melayu Pangkalpinang.
Ia tak menyangka masih ada masyarakat Pangkalpinang tidak tahu terkait budaya Tekulok ini, padahal seharusnya seluruh masyarakat terutama perempuan harus mengetahui Tekulok.
“Jadi tadi saya memberikan kuis kepada para peserta Fashion Show Kebaya Nasional tentang bagaimana cara memasang Tekulok yang benar, dari ratusan peserta yang hadir hanya 1 atau 2 orang yang angkat tangan yang lainnya tidak tahu,” katanya, Rabu (8/5/2024).
Selain itu dibeberapa kegiatan terlihat Lusje seringkali mengenakam Tekulok di kepalanya, ia merasa bangga bisa menggunakan Tekulok merupakan ciri khas budaya Melayu yang patut dilestarikan.
“Dengan kita pakai, orang melihat menurut saya upaya ini mampu memperkenalkan Tengkulok lebih luas lagi,” ujarnya.
Ia juga mengatakan, jika masyarakat harus berbangga Pangkalpinang mempunyai Tekulok, dan tugas pemerintah mengenalkan Tekulok agar generasi-generasi muda juga dapat mengenal.
Lusje juga ingin Tekulok diperkenalkan kepada para peserta didik di sekolah agar sejak dini anak-anak tahu budaya-budayanya. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan da Kebudayaa (Dindikbud) Kota Pangkalpinang agar Tekulok dapat diperkenalkan di sekolah.
“Agar sejak dini anak-anak kita tahu mana budaya mereka, timbul rasa memiliki, menjadi agar generasi yang dapat mengenalkan Tekulok ke generasi-generasi selanjutnya,” tuturnya. (dnd)