SUNGAILIAT, LASPELA — Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pangan dan Pertanian Bangka, Krinaningsih memprediksi adanya penurunan kebutuhan hewan kurban pada Iduladha 1445 H.
Menurutnya, hal itu disebabkan oleh kondisi perekonomian masyarakat Bangka yang saat ini tengah lesu.
“Kayaknya ada penurunan, disamping ekonomi saat ini lagi sulit, jadi daya beli masyarakat untuk kurban menurun dari tahun kemarin,” katanya, Rabu (8/5/2024).
Ia menilai, meski ada masyarakat yang melakukan arisan untuk kurban, namun tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya.
Bahkan berdasarkan informasi dari para penjual hewan kurban, kata Krinaningsih, juga mengalami hal yang sama.
“Biasanya sebulan atau dua bulan sebelum hari raya itu yang dari masjid sudah pesan dulu, kalau tahun ini kayaknya sepi. Memang ada yang mesan tapi gak sebanyak biasanya,” ujarnya.
Sebelumnya, Krinaningsih mengatakan, dalam memenuhi kebutuhan hewan kurban, Kabupaten Bangka masih mengandalkan pasokan dari luar daerah.
Bahkan hampir 80 persen kebutuhan hewan kurban tersebut didatangkan dari Lampung dan Palembang.
“Hampir 80 persen dari luar, dan lokal kita hanya sekitar 20-30 persen pasokan yang ada,” pungkasnya. (mah)
