Harga Ayam Broiler Terpantau Stabil, Pedagang Akui Daya Beli Menurun

PANGKALPINANG, LASPELA – Menjelang Idulfitri peminat ayam broiler atau ayam potong negeri masih stabil, penjualan ayam potong masih berkisar diantara 30 sampai 40 potong sehari.

“Berangsur-angsur lah kalau jualan ini, belum kelihat minat masyarakat untuk beli ayam, terlebih ekonomi kita saat ini sedang susah, saat ini sehari bisa terjual 30 hingga 40 potong ayam,” kata satu pedagang ayam yang berlapak di Pasar Ratu Tunggal, Dedi, Kamis (4/4/2024).

Dedi memperkirakan peminat ayam akan naik disaat H-3 lebaran, ia berharap mudah-mudahan tahun ini dagangannya bisa habis. “Untuk stok yang disiapkan itu tergantung nanti, lihat dulu kondisinya seperti apa, kalau banyak yang minta yah ambil banyak, kalau tidak yah tidak berani nyetok,” sebutnya.

Sementara itu, Aiman salah satu pedagang daging sapi mengatakan harga yang dibandrolnya saat ini ialah Rp130 ribu, ia mengaku takut menjual dengan harga tinggi, karena daya beli masyarakat yang turun.

“Mau naikin harga Rp140 ribu saja takut tidak laku, harga yang sekarang saja sepi pembeli,” katanya.

Aiman mengaku setiap hari ia menjual setidaknya 20 sampai 30 kilo daging sapi, dan itupun dia harus berjualan dari pagi sampai malam, biasanya ia berjualan hanya dari pagi sampai sore. “Kalau dulu bisa sampai 50 kilo sehari, tapi sekarang drastis turunnya,” imbuhnya.

Biasanya pun, ketika momen menjelang lebaran, harga daging sudah mulai naik, namun pedagang-pedagang saat ini lebih memilih untuk berjualan dan jualannya habis. (dnd)