Majukan Kesenian Tradisional, Dewan Kesenian Bangka Ajak Seniman Gambus dan Rudat Berdiskusi

 

SUNGAILIAT, LASPELA — Dewan Kesenian Bangka (DKB) menggelar diskusi seni bersama seniman dambus dan rudat se-Kabupaten Bangka.

Ketua Dewan Kesenian Bangka, Wandasona Alhamd mengatakan, diskusi seni ini lebih membicarakan kepada hal teknik tata pentas dan penyajian karya.

“Kita diskusi santai saja dan disini bukan siapa yang menggajar dan siapa yang diajar tapi lebih ke saling bertukar fikiran untuk kemajuan kesenian tradisional di Kabupaten Bangka. Apalagi kalau soal cara main dambus dan rudat serta bedincak atau menari dambus dan menari rudat itu bapak dan ibu yang lebih hebat,” kata Wandasona, Kamis (7/3/2023).

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Rismy Wira Madona berharap melalui diskusi tersebut dapat memberikan manfaat bagi para pelaku seni tradisional.

“Kami ucapkan terimakasih kepada para peserta yang telah hadir dan melalui kegiatan ini kami harapkan juga dapat memberi manfaat bagi para pelaku seni tradisional khususnya dambus dan rudat. Apalagi nanti bulan Agustus 2024 ini Disparbud Bangka akan menggelar lomba memperingati HUT RI,” kata Wira.

Selain itu, Wira juga meminta para peserta untuk menyampaikan aspirasinya melalui DKB terkait upaya pemajuan kesenian di Kabupaten Bangka.

“Silakan sampaikan masukan, kritik, saran tentu yang membangun untuk kemajuan kita bersama dan kesenian di Kabupaten Bangka. Kami terbuka untuk itu sampaikan secara langsung sehingga kita bisa cari solusinya bersama juga. Kalau bertemu langsung ini lebih enak sehingga tahu apa yang masing-masing kita hadapi, entah itu kesulitannya maupun kelebihan dalam membangun kesenian tradisional di Kabupaten Bangka ini,” jelasnya.

Bertindak sebagai pemantik dalam diskusi seni tersebut antara lain Sekretaris Dewan Kesenian Bangka Ade Widyasari dengan bahasan tata tekhnik pentas dan Juwita Handayani tentang Tata Busana pentas. (mah)