Produksi Air Minum Tirta Menumbing Terus Meningkat

BANGKA BARAT, LASPELA – Air minum kemasan botol 330 ml yang diproduksi Perumdam Tirta Sejiran Setason (TSS) Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dengan merek Tirta Menumbing terus mengalami peningkatan. General Manager Air Minum Tirta Menumbing, Husainiy mengatakan, sejak launching Juni 2023 lalu, tidak hanya produksinya, jumlah penjualan air minum bersumber dari Bukit Menumbing itu pun juga meningkat.

“Itu di awal Juni 2023 kami memasarkan sekitar 137 dus. Dan akhir Desember tadi berhasil memasarkan 480 dus. Jadi rata-rata pemasaran sekitar 494 dus per bulan. Sekarang produksi per hari 40 sampai 60 dus,” katanya, Selasa (27/2/2024).

Selain di lingkungan instansi pemerintah, Air minum Tirta Sejiran Setason saat ini sudah dijual ke toko-toko, terutama di wilayah Kecamatan Mentok.

“Instansi pemerintah arahan Pak Bupati Bangka Barat (Sukirman) wajib mengkonsumsi air kita, dapat dibeli di kantor. Kita juga masuk ke toko-toko. Kalau melihat pemasaran enam bulan terakhir itu alhamdulillah lumayan laku,” ujarnya.

Meskipun produk air minum kemasan botol banyak kompetitornya, terutama dengan merek-merek terkenal, Husainiy mengatakan, hal itu tidak menjadi masalah, lantaran kualitas Tirta Menumbing sudah siap bersaing.

“Memang banyak kompetitor tapi kita kan bersaing di kualitas. Kualitas kita terus kita uji rutin per seminggu sekali kita uji. Jadi untuk menjaga air kemasan Tirta Menumbing ini tetap layak dikonsumsi oleh masyarakat,” katanya.

Kemudian dikatakan Husainiy, Tirta Menumbing kemasan botol 330 ml harganya lebih murah dibanding produk lain dengan kemasan yang sama.

“Yang botol per dus harganya 38 ribu Kalau beli di kantor Perumdam itu 36 ribu lebih murah dari yang lain. Yang lain ada yang 48 ribu ada yang 45 ribu, pomosi kita mobil keliling dan spanduk-spanduk,” katanya. (oka)