Tingkatkan Kemampuan Bahasa Inggris, Sekolah Kasih Baptist Jalin Kerja Sama dengan Kampung Inggris

 

PANGKALPINANG, LASPELA – Dalam peningkatan kemampuan berbahasa inggris siswa khususnya speaking (berbicara), Sekolah Kasih Baptist menjalin kerja sama dengan Kampung Inggris.

Kerja sama ini juga untuk untuk memperkenalkan lebih tentang proses pembelajaran Sekolah Kasih Baptist dimana banyaknya pengembangan yang baik seperti kurikulum yang terupgrade dan terakreditasi serta sudah menjalin kerjasama secara nasional maupun internasional.

Sekolah Kasih Baptist percaya dapat menjalin kerjasama yang baik dengan Kampung Inggris Babel. Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa Bahasa Inggris merupakan Bahasa Internasional yang sangat penting di era saat ini, dimana anak-anak sudah berani untuk berbicara Bahasa Inggris, hal ini membuat Sekolah Kasih Baptist menjalin kerjasama yang baik.

Direktur Sekolah Kasih Baptis, Randy Wenas, mengucapkan terima kasih dan menyambut baik serta sangat bersemangat tentang peluang kolaborasi ini.

“Ini adalah langkah besar dalam mempersiapkan siswa-siswi kami untuk menjadi pemimpin global yang mampu berkomunikasi dengan percaya diri dalam bahasa Inggris,” katanya, Senin (26/2/2024).

Sementara itu, Manager Kampung Inggris Babel,  Daniel Julius Ardianto menambahkan jika kolaborasi ini sebagai memunculkan semangat dan motivasi siswa dalam berkomunikasi menggunakan Bahasa Inggris dengan lebih percaya diri.

“Kami yakin bahwa kerjasama ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi kedua belah pihak. Kami berkomitmen untuk memberikan pengalaman belajar yang memuaskan dan berharga bagi para siswa-siswi,” ujarnya.

Program ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Inggris siswa, tetapi juga memperluas wawasan mereka tentang budaya dan tradisi yang berbeda.

Dengan demikian, kerjasama antara Kampung Inggris Babel dan Sekolah Kasih Baptis diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam memajukan pendidikan bahasa Inggris khususnya Speaking yang bermakna dan berdampak positif.

Melalui program ini, siswa akan terlibat dalam berbagai kegiatan praktis, seperti diskusi kelompok, permainan peran, dan simulasi situasi kehidupan nyata yang dirancang untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kefasihan mereka dalam berbicara bahasa Inggris. (dnd)