Berbeda dari Tahun Lalu, Seleksi Paskibraka Kini Lebih Ketat

 

PANGKALPINANG, LASPELA – Seleksi anggota Paskibraka tahun 2024 di Kota Pangkalpinang jauh lebih ketat dari tahun-tahun sebelumnya, terutama pada tinggi badan peserta. Tahun-tahun sebelumnya untuk tinggi minimum siswa laki-laki 165 cm dan perempuan 155 cm, tahun ini tinggi minimun laki-laki 170 dan perempuan 160 cm.

Kepala Satuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pangkalpinang, Donald Tampubolon mengatakan hal ini aturan dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Tidak dipungkiri jika peserta banyak gagal pada seleksi adminitrasi tinggi badan.

“Jadi untuk seleksi Paskibraka tahun ini diikuti 329 peserta, tetapi yang unggah berkas sampai seleksi admintrasi sebanyak 311 peserta jadi 18 yang tidak menggunggah berkasnya dan dinyatakan lolos admintrasi sebanyak 216 orang, dan kenapa banyak tidak lolos seleksi adminitrasi karena memang salah satunya syarat tinggi badan,” katanya, Senin (26/2/2024).

Sebanyak 216 peserta yang lolos adminitrasi saat ini akan mengikuti Test Wawasan Kebangsaan (TWK) dan besok akan mengikuti Tes Intelegensi Umum (TIU). “Akan kami gelar dua hari, dan dengan dua sesi pagi dan siang,” imbuhnya.

Setelah mengikuti seleksi TWK dan TIU, peserta yang lolos juga akan mengikuti berbagai tahap seleksi selanjutnya, dimana setiap seleksi akan ada sistem pengguguran disitu.

“Baik fisik, kesehatan dan lainnya, kecuali Kesamaptaan, PBB dan wawancara, dan itu dilihat dari rangkingnya,” tambah Soeharto.

Dari keseluruhan pihaknya akan mengambil sebanyak 36 Paskibraka dan dari 36 ini pihaknya akan akan mengirim 10 orang atau 5 pasang untuk seleksi tingkat Provinsi dan Nasional.

“Jika 10 orang ini lolos, maka rangking dibawahnya akan naik dan menjadi Paskibraka Kota, namun jika mereka tidak lolos, maka mereka lah yang menjadi Paskibraka Kota,” tukasnya.

Ia juga mengatakan kepada para peserta yang tidak lolos adminitrasi ataupun peserta yang tidak lolos kedepannya untuk jangan patah semangat.

“Karena bukan hanya Paskirbaka tingkay kota saja kita bisa mengabdi, tetapi kita bisa mengabdi ke Paskibraka sekolah masing-masing juga,” tutupnya. (dnd)