PANGKALPINANG, LASPELA – Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan meminta agar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pangkalpinang lebih banyak menggelar kegiatan literasi sehingga mengundang atensi masyarakat untuk datang ke Perpustakaan Kota Pangkalpinang.
Ia mengapresiasi digelarnya lomba baca puisi yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pangkalpinang, kegiatan lain seperti bedah buku, bedah pantun atau kegiatan lain yang sifatnya rutin dilaksanakan, sehingga orang datang dan betah lalu balik lagi ke Perpustakaan.
“Pertama yang harus dilakukan buat kegiatan yang dapat menarik minat masyarakat, untuk datang dan membaca,” katanya, Selasa (20/2/2024).
Lalu gencarkan lomba-lomba yang dapat mengasah literasi serta lomba-lomba lain yang dapat diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pangkalpinang.
“Lomba yang tidak bisa digelar oleh Dinas lain, harus dimaksimalkan di sini, gencarkan lomba-lomba itu,” pintanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pangkalpinang, Eti Fahriaty mengatakan dengan support dari Pj Wali Kota Pangkalpinang, pihaknya pun semangat untuk mengajukan anggaran untuk menggelar beberapa kegiatan di Dinas Perpustakaan.
“Kami berharap juga dengan pengajuan anggaran yang telah kami sampaikan jangan sampai dihapus,” ujarnya.
Untuk kegiatan Dinas Perpustakaan sendiri diakui Eti sebenarnya banyak, tetapi lagi-lagi tekrendala dana karena pendanaanya dari pusat langsung.
“Salah satu kegiatan kami saat ini ialah Tranformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial, itu maksudnya terbukti jika perpustakaan bukan hanya membaca saja,” katanya.
Karena sudah bertransformasi berarti banyak yang sudah dilakukan, contohnya saja kelompok ibu-ibu dari kelurahan yang diberikan dana dari pusat untuk diberikan pelatihan, seperti membuat kue. .
“Harapannya nanti, ibu-ibu ini mempunyai kemampuan untuk membuat kue dan mereka bisa menambah income, itu bekerja sama dengan kami,” ujarnya. (dnd)