PANGKALPINANG, LASPELA – Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan mengikuti inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah penginapan dan hotel di Kota Pangkalpinang. Terjun langsung ke lapangan, Lusje merasa kaget, ternyata banyak penyakit masyarakat di Kota Pangkalpinang.
“Banyak ditemukan pasangan yang belum menikah, bahkan ada anak yang masih berstatus sekolah sedang berada di satu kamar hotel maupun kamar penginapan. Saya sangat kaget, seumur hidup baru kali ini terjun ke lapangan dan ternyata banyak sekali pasangan belum menikah, bahkan ada anak masih sekolah,” katanya, Sabtu (17/2/2024).
Dari hasil sidak ini, sebanyak 13 pasangan belum menikah berhasil terjaring yang selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan serta pendataan. “Ada 13 pasang yang diamankan dari 4 titik lokasi penginapan maupun hotel. Satu orang masih dibawah umur,” ujar Kepala Satpol PP, Efran.
Sanksi juga akan diberikan kepada pasangan yang terjaring razia dan juga penginapan. Untuk pasangan sanksinya sudah diatur dan sesuai aturan yang berlaku apakah nanti terkena tindak pidana tipiring ataupun hanya dalam bentuk pernyataan.
“Tidak menutup kemungkinan pemilik usaha tersebut akan disurati untuk dimintai keterangan terkait dengan operasi pekat pada malam ini,” tuturnya.
Ia mengucapkan apresiasi sebesar-besarnya untuk Pj Wali Kota Pangkalpinang yang sudah mau untuk terjun ke lapangan dan melihat langsung situasi saat ini.
“Tentunya, kehadiran Pj wali kota merupakan suatu motivasi untuk satuan kami dalam rangka untuk menjalankan tugas,” pungkasnya. (dnd)