PANGKALPINANG, LASPELA – Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan mengedukasi anak-anak Sekolah Dasar (SD) untuk tidak membuang sampah sembarangan, apalagi di kawasan sungai. Edukasi ini disampaikan Lusje, disela kegiatan gotong royong di Gang Buntu Kelurahan Opas Indah, Kecamatan Taman Sari Kota Pangkalpinang, Jumat (2/2/2024).
Gotong royong ini digelar bersama dengan siswa-siswa dari tiga SD yang ada di Kelurahan Opas, SD Negeri 18, SD Negeri 37 dan SD Negeri 4 Pangkalpinang.
“Alhamdulillah ada inisiasi dari camat dan lurrah untuk kumpul anak-anak sekolah, ini menginisiasi anak untuk membuang sampah pada tempatnya dan menjaga lingkungan,” katanya.
Lusje menilai sebenarnya lingkungan di Opas Indah sendiri sudah bersih, namun memang di area sungai ada sebagian yang masih ada kebiasaan masyarakat membuang sampah ke sungai, setelah ditelusuri sungai tersebut ada yang masuk penanganan Badan Wilayah Sungai (BWS) Bangka Belitung (Babel).
“Tolong kepada BWS untuk bersihkan, karena itu bukan kewenangan Pemerintah Kota Pangkalpinang. Nanti kita akan usulkan ke BWS,” katanya.
Lusje juga menilai kesadaran masyarakat Pangkalpinang tentang kebersihan itu mulai menggeliat, bagaimana seperti yang bisa dilihat lingkungan yang tadinya tidak bersih sekarang menjadi bersih.
Sementara itu, Plt. Camat Taman Sari, Deka Sri Wahida mengatakan kegiatan ini pada dasarnya diprakarsai oleh tiga SD yang saling berkolaborasi, ia pun ingin jika siswa dari tiga SD ini peduli sampah.
“Terlebih kegiatan ini sangat disambut baik pemerintah Kota Pangkalpinang, Bu Pj sangat antusias ketika saya mengabarkan memberikan undangan dan langsung bilang bisa hadir,” ujarnya.
Deka mengaku untuk kegiatan hari ini pihaknya lebih konsentrasinya terhadap penanganan sampah plastik. Hal ini juga bagian dari upaya untuk mengurangi banjir.(dnd)
