Kurangi Kemacetan di Pasar Pagi, Lusje Perintahkan Tutup Jalan pada Jam Belanja

* DLH dan UPT Pasar Diminta Bersihkan Kawasan Pasar

PANGKALPINANG, LASPELA – Pemerintah Kota Pangkalpinang terus berupaya mengatasi kemacetan lalu lintas di Pasar Pagi. Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan memerintahkan untuk menutup lalu lintas jalan Pasar Pagi mulai pukul 6.00 wib hingga pukul 11.00 wib.

“Kita lakukan setiap hari, tidak ada lalu lintas selama jam belanja itu, sehingga jalanan Pasar Pagi itu menjadi area parkir untuk para pembeli,” katanya, Rabu (31/1/2024).

Setelah pukul 11.00 ke atas barulah lalu lintas kembali dibuka, Satpol PP bertugas untuk merapihkan jalan tersebut memastikan parkir pembeli tidak berada di jalanan lagi.

“Barulah lalu lintas dibuka kembali, karena kalau dia ramai satu mobil saja susah untuk lewat, jadi ketika jam 11.00 wib, parkir haruslah berada di lahan parkir yang memang sudah disediakan,” sebutnya.

Ia meminta agar Satpol PP dan Dishub saling berkoordinasi terkait hal ini. Tidak hanya itu, Lusje juga menyingung Pasar Pagi yang sangat kotor. Pedagang yang banyak membuat lapak sendiri itu terkadang bersikap suka-suka.

Kotak-kotak yang berada di bawah para pedagang diketahui berisikan tumpukan sampah, jadi bukan barang daganganya lagi melainkan sampah.

Melihat kondisi ini, Lusje meminta kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pangkalpinang untuk membersihkan lapak-lapak jualan di Pasar Pagi.

“DLH harus berkeja sama dengan UPT Pasar. Lakukan koordinasi, karena itu benar-benar kotor,” tegasnya.

Untuk membersihkan itu kotak-kotak pedagang dan lain-lain harus diangkat baru dibersihkan dan mulai ditata ulang.

“Lantai itu, lantai keramik yang di pasar tetapi karena tidak pernah dibersihkan sehingga banyak sekali lumut, untuk itu nanti tolong Kepala DLH bersama tim nya segera membersihkan itu, pasti bisa asal kita mau,” perintahnya. (dnd)