H-14 Pencoblosan, Tiga Pilar Ini Gelar Patroli Pelihara Siskamtibmas di Basel

TOBOALI, LASPELA – Menjelang pencoblosan Pemilu pada 14 Februari 2024 mendatang, Polres Bangka Selatan (Basel) bersama unsur TNI dan Satpol PP melaksanakan kegiatan patroli gabungan dalam memelihara Siskamtibmas dan Trend perkembangan di wilayah hukum Polres Bangka Selatan.

Kabag Ops Polres Basel, Kompol Elphiadi mengatakan patroli gabungan 3 Pilar ini dilaksanakan dalam rangka memelihara situasi dan menciptakan keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang tahap kampanye, pemungutan suara, dan perhitungan suara Pemilu tahun 2024 dan trend perkembangan sitkamtibmas si Bangka Selatan.

“Tujuannya yakni terciptanya situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang aman, nyaman dan kondusif pada masa pemilu tahun 2024,” kata Elphiadi, Selasa (30/1/2024).

Ia menyebutkan, kegiatan ini juga diharapkan terjalinnya sinergitas dan kerja sama yang baik dan kuat antara TNI, Polri dan Satpol PP di Bangka Selatan.

“Dengan kegiatan ini dapat meningkatkan sinergitas antara TNI, Polri dan Satpol PP, sehingga Siskamtibmas di Basel dapat terjaga dan terpelihara dengan baik.

Ia menjelaskan, adapun personel yang dilibatkan yakni sebanyak 18 personel, diantaranya Anggota TNI AD Kodim Basel 4 personel, Anggota Polres Basel 10 personel yakani Samapta 4 personel, SatLantas 2 personel, Binmas 2 personel dan Reskrim 2 personel dan Sat Pol PP Basel 4 personel.

“Untuk kendaraan bermotor yang digunakan 2 unit R2 Dinas TNI, 3 Unit R2 Dinas Samapta, 1 Unit R2 Dinas Lantas, 1 Unit R2 Opsnal Reskrim, 1 Unit R2 Dinas Pol PP
dan 1 Unit R4 Binmas,” terangnya.

Sedangkan untuk sasaran patroli, kata Elphiadi Kantor Bawaslu Basel, Kantor KPU Basel dan tempat-tempat keramaian Masyarakat serta Objek vital.

“Selain itu juga memantau kegiatan masyarakat di seputaran Toboali Basel, Pegawai atau karyawan perkantoran Bawaslu ataupun KPU dan lain lainnya,” ucapnya.

Ia menyebutkan, pelaksanaan patroli bersifat humanis dan dialogis guna memberikan keamanan dan kenyamanan pada masyarakat.

“Melakukan dialogis secara humanis ke tempat Personel berhenti saat Patroli seperti di Bawaslu dan KPU, memberikan imbauan Kamtibmas kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan Kamtibmas seperti tindak kriminalitas serta memberikan edukasi dan sosialisasi terkait pelaksanaan Pemilu yang damai,” pungkasnya. (pra)