PANGKALPINANG, LASPELA – Capaian kinerja Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pangkalpinang tahun 2023 telah mencapai target dan sudah terpenuhi sejak September lalu.
Kepala Disdukcapil Kota Pangkalpinang, Darwin mengatakan, realisasi kepemilikan Kartu Keluarga (KK) sudah 100 persen, sedangkan KTP-el sudah mencapai 107,1 persen.
“Dengan pencapaian sebesar 107,1 persen artinya penduduk di atas 17 tahun sudah terpenuhi dan mempunyai KTP-el dan ada sebagian yang belum 17 tahun tetapi sudah dilakukan perekaman KTP-el,” katanya, belum lama ini.
Ia mengaku pihaknya telah turun ke lapangan, ke sekolah, panti asuhan, dan yayasan pendidikan SLB dan YPAC. “Jadi sekarang ketika usia 16 tahun, nanti pada saat dia berusia 17 tahun otomatis mereka tinggal ambil KTP-el nya,” tuturnya.
“Bisa mereka langsung ambil kesini atau kita transfer ke sekolah, yang siswanya masih berada di sekolah SMA atau SMK itu,” tambah Darwin.
Untuk Kartu Identitas Anak (KIA) target nasional 50 persen dan Pangkalpinang sudah melampaui target, Pangkalpinang sudah berada di 74,74 persen.
“Sementara untuk akte kelahiran 0-17 tahun target nasional 98 persen dan kita sudah tercapai 99,10 persen, jadi masih ada kekurangan lebih kurang bayi yang baru lahir dan belum ber akte itu, diangka 400an lagi,” ujarnya.
Data ini lanjut Darwin bersifat dinamis, setiap hari akan bergerak dan akan dilakukan pembaruan data secara berkala.
Untuk pencatatan perkawinan pun sudah melampaui target nasional, dengan berbagai inovasi Dukcapil lakukan, salah satunya dengan inovasi Pedekate Berkah, dan kerja sama dengan lembaga lainnya, rumah ibadah, seperti masjid, gereja, vihara dan kelenteng.
“Sudah kita jalin kerja sama, jika mereka mau pelayanan dengan tanggal terbitnya sama kita layani. Otomatis kita catatkan, baik tanggal pernikahan dan tanggal kelahiran jika ada yang lahir, hari itu juga tim kita akan turun ke lapangan, jadi langsung dapet KK atau KIA-nya dan akte kelahirannya,” pungkasnya. (dnd)