TOBOALI, LASPELA – Sebagai bentuk kepedulian terhadap stunting di Kabupaten Bangka Selatan (Basel) sebanyak 50 anak – anak di Desa Rias, Kecamatan Toboali mendapatkan bantuan makanan tambahan.
Pemberian bantuan ini sebagai bentuk bakti sosial terhadap stunting dan juga sekaligus ada pengobatan gratis bagi masyarakat Desa Rias.
Wakapolres Basel Kompol Harry Kartono mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap stunting di Kabupaten Basel, Polres Basel memberikan bantuan makanan tambahan kepada anak – anak di Desa Rias.
“Selain itu, kepedulian Stunting ini juga merupakan program pak Kapolres sekaligus mendukung program dari pak Presiden untuk tahun 2024 angka stunting harus turun,” kata Harry, Selasa (19/20).
Ia menyebutkan, kegiatan ini juga ada berobat gratis yang bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Basel yang mana langsung mendatangkan dokter spesialis ahli penyakit dalam, dokter anak serta bidan.
Tak hanya itu, kegiatan peduli Stunting ini juga akan menyasar ke seluruh wilayah Basel, yang mana pihak Polres Basel meminta kepada dinas terkait untuk memberikan data anak – anak yang stunting di Basel.
“Dari data yang kami dapat memang hanya di Desa Rias yang data stunting nya lengkap, oleh sebab itu Desa Rias menjadi pertama dalam pemberian makanan tambahan ini,” ungkapnya.
Menurut Harry, data yang ada di Dinkes Basel belum semua terdata dan belum tersebar merata. Ia pun meminta data program yang ada lebih tepar sasaran.
“Data yang diberikan oleh Dinas Kesehatan ini juga sebenarnya sudah ada, tetapi masih belum lengkap. Contohnya, ada di desa lainnya cuma 2 anak dan tersebar belum merata, jadi kami meminta keseluruhan data agar program ini lebih tepat sasaran,” imbuhnya.
Lebih lanjut, disebutkan Wakapolres bantuan makanan tambahan ini berupa, beras, susu serta makanan bayi atau anak – anak, selain itu ada juga bantuan dari Dinas Kesehatan berupa obat – obatan yang mana diberikan kepada masyarakat yang sakit tentunya dengan resep dari dokter.
“Harapannya angka stunting di Kabupaten Basel bisa menurun drastis, karena memang Desa Rias angka stunting nya lumayan tinggi dan akan terus kami pantau terkait perkembangan stunting ini,” pungkasnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut, Wakapolres Basel Kompol Harry Kartono, Kasat Samapta Polres Basel, Iptu Perdana Win, Kasat Polairud Iptu Eddi Suaidi, Kasi Propam Iptu Marwan, Kapolsek Toboali Iptu Suafauzan, perangkat Desa Rias, dan masyarakat. (pra)
