PANGKALPINANG LASPELA – Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melalui Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Kepemudaan Olahraga (Disparbudkepora) menyerahkan Sertifikat Warisan Budaya Takbenda (WBTb) Indonesia kepada para maestro budaya yang berasal dari Kabupaten Belitung dan Belitung Timur (Beltim).
Kegiatan Penyerahan Sertifikat WBTb tersebut diserahkan langsung oleh Sub Koordinator Budaya dan Kesenian Tradisional Disparbudkepora Babel, Pupung P Damayanti sebagai perwakilan dari Disparbudkepora yang dilaksanakan di Rumah Adat Belitong Rumah Panggong, Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, beberapa waktu lalu.
Penyerahan sertifikat tersebut dihadiri oleh Kepala UPTD Balai Pengembangan Pariwisata Wilayah Belitung, Apri Yuliansyah, dihadiri pula oleh Kadis Dikbud Kabupaten Belitung Subagio, Kabid Kebudayaan Disbudpar Kabupaten Belitung Timur Sarwan, para maestro budaya, perwakilan Lembaga Adat Melayu Belitung serta tokoh adat Belitung.
Sub Koordinasi Pupung P Damayanti dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada maestro budaya yang telah berperan penting dalam raihan penghargaan Sertifikat WBTb yang telah lolos dalam tahap demi tahap penilaian oleh Kemendikbudristek beberapa bulan yang lalu.
“Terima kasih kepada para maestro yang sudah memberikan dedikasi tinggi dalam menjaga nilai budaya sehingga karya ini mendapat sertifikat penghargaan, juga kepada rekan-rekan pengolah data yang telah membantu menuangkan kajian dan dokumentasi untuk diusulkan,” ujarnya saat di temui di ruangan kerjanya, Rabu (6/11/2023).
Selain itu dirinya mengatakan Provinsi Babel pada tahun 2023 ini telah mendaftar sebanyak 22 karya budaya WBTb tetapi yang lolos seleksi sampai tahapan sidang penetapan hanya 4 Objek Pemajuan Kebudayaan yaitu Makan Bedulang, Lesong Panjang dari Kabupaten Belitung, Bebanjor dari Kabupaten Belitung Timur serta Lakso Habang dari Kabupaten Bangka Selatan.
“Semoga kerja sama ini terus terjalin sehingga ke depan Objek Pemajuan Kebudayaan yang ada di Provinsi Babel semakin bertambah untuk ditetapkan menjadi WBTWBTb Indonesia,” tutupnya.
Diakhir kegiatan tersebut ditampilkan pentas musik Keruncong Stambul Fajar oleh Sarung Budaya (SaBud) Entertainment merupakan kelompok seniman asal Belitung yang beberapa waktu lalu tampil pada Pekan Kebudayaan Nasional di Jakarta.(chu)
