PANGKALPINANG, LASPELA – Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Pangkalpinang tahun 2024-2045 telah dilakukan di Ballroom Swiss-Bell Hotel, Rabu (29/11/2023).
Seluruh stakeholder menghadiri forum koordinasi ini. Bukan tanpa alasan, hadirnya stakeholder yang terlibat ini akan diperlukan untuk menyampaikan gagasan ide dalam pembangunan Kota Pangkalpinang.
Hal ini disampaikan Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan saat menyampaikan sambutan yang menandai dibukanya forum diskusi ini.
“Kita harus menyusun 20 tahun ke depan akan seperti apa Pangkalpinang sehingga zoom juga dibuka untuk kegiatan ini, sehingga bapak dan ibu jangan sampai ada yang terlewatkan sekecil apapun ide gagasan untuk pembangunan Kota Pangkalpinang harus kita jalin karena ini menentukan 20 tahun, menentukan 4 kepala daerah yang masuk k esini nanti membangun Kota Pangkalpinang itu harus tunduk kepada apa yang kita susun hari ini,” ujarnya.
Lusje menginginkan seluruh stakeholder akan mencurahkan pemikiran-pemikiran yang kreatif bagaimana membangun Pangkalpinang sampai tahun 2045.
“Bappeda dan Litbang menggelar forum di tempat ini agar bapak dan ibu bisa nyaman berpikir enak mengeluarkan ide gagasan. Gagasan dari sisi kebudayaan, seni, kemasyarakatan, dan pembangunan seperti apa kita satukan dan padukan pada forum ini,” urainya.
Lusje sangat sangat berharap banyak dengan digelarnya Forum ini semua pihak harus visioner dan tidak terkotak-kotak.
“Makanya semua stakeholder harus hadir, supaya kita tidak terkotak-kotak dan jangan sampai sudah berjalan dan sudah disusun akan ada protes, sedangkan forum ini sudah diciptakan dan yang protes tidak memberikan masukan saat itu. Untuk itu kami berharap banyak dari forum ini,” pungkasnya. (dnd)
