Seniman Babel Tampil di PKN 2023, Angkat Marwah Budaya Babel

PANGKALPINANG, LASPELA – Seniman  Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mendapat kesempatan istimewa tampil pada pembukaan Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) 2023 yang dilaksanakan di Galeri Nasional Indonesia, Jumat (20/10/2023) lalu.

Tampilnya seniman yang berasal dari kabupaten/kota di Provinsi Babel itu dalam gelaran dwi tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) sejak 2019 itu, disebut telah mengangkat marwah budaya Babel di PKN 2023.

Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata Kebudayaan dan Kepemudaan Olahraga (Parbudkepora) Provinsi Bangka Belitung Wydia Kemala Sari didampingi Sub Koordinator Budaya dan Kesenian Tradisional Pupung P Damayanti berkesempatan hadir dalam kegiatan tersebut.

“Senang sekali seniman Babel mendapat kesempatan untuk tampil di PKN yang sebelumnya telah melalui proses kuratorial dari Kemendikbudristek selama seminggu yang dilaksanakan di eks rumah tuan kuase di Tanjung Pandan, ini bisa mengangkat marwah budaya yang ada di Babel,” kata Wydia Kemala Sari saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (24/10/2023).

Seniman Babel yang berkesempatan tampil, kata Wiydia diwakili oleh seniman-seniman muda dari berbagai kabupaten/kota, yakni dari Kabupaten Belitung, Kabupaten Belitung Timur, Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, dan Kabupaten Bangka Selatan.

“PKN 2023 ini, sejalan dengan semangat Merdeka Berbudaya yang digelorakan Kemendikbudristek, perhelatan PKN 2023 mengusung tema ‘Merawat Bumi, Merawat Kebudayaan’. Tema ini merupakan cerminan dari pengembangan konsep lumbung padi dan praktik gotong royong yang berlaku di Indonesia,” ucapnya.

Wydia menambahkan, acara pembukaan PKN sangat luar biasa karena yang diusung adalah konsep baru hasil kreasi para kurator yang dipercayakan langsung oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan (Ditjenbud) Kemenbudristek RI untuk membantu proses menuju puncak PKN tahun 2023.

“PKN tahun ini lebih mengutamakan kepada membangun ekosistem untuk saling berinteraksi, berkolaborasi dan berinovasi bersama sehingga akan tercipta karya baru yang bisa dinikmati khalayak luas,” tutupnya.(chu)