PANGKALPINANG, LASPELA – Beberapa pekan terakhir, harga beras di pasaran di Provinsi Bangka Belitung (Babel) mengalami kenaikan. Sebagian masyarakat memilih membeli beras stabilitas pasokan dan harga pangan (SPHP) yang dikeluarkan Bulog, beras ini dijual dengan harga yang lebih murah.
“Beras SPHP saat ini menjadi primadona di kalangan masyarakat, minat sangat tinggi hal ini terlihat beberapa kali kita melakukan gerakan pangan murah (GPM) selalu menjual lebih dari 1 ton beras hanya dalam waktu satu jam saja sudah habis terjual,” kata Pimpinan Perum Bulog Subdrive Bangka, Ahmad Fahmi Yasin di Pangkalpinang, Senin (23/10/2023).
Dia menyebutkan, meski tingginya minat beras SPHP ini, masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan karena sampai awal tahun stok aman.
“Beras SPHP Bulog sekarang kualitasnya sangat baik dan jangan takut, jangan panik karena stok beras SPHP aman dan cukup sampai awal tahun,” ucapnya.
Beras SPHP Bulog hanya dijual dalam kemasan 5 kilogram dan masyarakat hanya boleh membeli maksimal 10 kilogram atau 2 sak saja dengan harga Rp57.500 per 5 kilogram agar tidak ada penimbunan dan pengoplosan untuk beras SPHP ini.
“Kita hanya menjual kemasan 5 kilogram, karena dengan kemasan kecil itu mudah dibawa masyarakat dan bisa langsung dikonsumsi,” tuturnya.
Selain itu, masyarakat dapat membeli beras SPHP di kegiatan GPM yang digelar oleh Pemerintah daerah atau langsung ke toko-toko yang ada di pasar tradisional atau beberapa mini market yang ada di wilayahnya.
“Untuk di Kota Pangkalpinang beras SPHP dapat dibeli masyarakat di Pasar Ratu Tunggal atau Pasar Pembangunan dan Pasar Pagi Kota Pangkalpinang,” ucapnya.
Dia mengatakan, di dua pasar tradisional tersebut saat ini ada 17 titik outlet yang menjual beras SPHP Bulog. Dan di 5 kabupaten yang ada di Babel ada lebih dari 30 toko yang menjual beras SPHP, ada juga di minimarket.
Fahmi menambahkan, saat ini Bulog Bangka menguasai 2 gudang dengan stok 1.900 kilogram dan akan datang lagi stok baru sebanyak 1.000 kilogram.
“Jadi untuk stok kita aman termasuk di toko-toko tradisional tersebut. Dan untuk memudahkan masyarakat menjangkau toko-toko dan minimarket tersebut, masyarakat dapat mengakses website Bulog untuk melihat langsung beras SPHP ada di toko atau pasar tradisional mana saja,” tutupnya.(chu)
