Disparbudkepora Babel Siapkan Agenda Pariwisata Sambut HUT Babel

PANGKALPINANG, LASPELA – Menyambut HUT Babel ke-23 yang akan datang, Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Kepemudaan Olahraga (Disparbudkepora) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melalui bidang Kebudayaan telah melakukan berbagai persiapan salah satunya menggelar Workshop Peningkatan Pendidikan dan Pelatihan Sumber Daya Manusia Kesenian Tradisional.

“Kita telah memberikan workshop pada Rabu (18/10/2023) kemarin, yang mana diikuti 30 orang peserta yang berasal dari berbagai sanggar seni dan unsur guru seni budaya perwakilan tujuh kabupaten/kota se-provinsi Babel dengan tujuan persiapan menyambut HUT Babel ke-23 nanti,” kata Kadis Parbudkepora Babel, Wydia Kemala Sari didampingi Kabid Kebudayaan Agus Setio Rini serta Sub Koordinator Budaya dan Kesenian Tradisional Pupung P Damayanti di Pangkalpinang, Jumat (20/10/2023).

Dikatakan Wydia, kegiatan tersebut merupakan rangkaian pelatihan bagi para peserta sebagai koordinator tari untuk menjadi pelatih Tari Kolosal yang nantinya akan dikolaborasikan dengan penampilan seni lainnya.

“Workshop tersebut untuk persiapan penampilan Tari Kolosal yang akan digelar dalam rangka memeriahkan HUT Babel ke-23  yang akan datang,” ujarnya.

Lanjut Wydia usai peserta ini diberikan pelatihan, nantinya mereka akan diturunkan ke sekolah-sekolah yang sudah dipilih untuk melatih para pelajar ditingkat SMA/SMK yang ada di Babel dengan penari sebanyak 150 orang.

“Kami namakan giat tersebut dengan gerakan seniman masuk sekolah dengan tujuan memberdayakan para seniman atau pelaku seni di Babel yang selama beberapa tahun ini tidak ada ruang bagi mereka,” ungkapnya.

Selain itu, katanya juga para peserta Workshop tersebut adalah sebagai ajang ruang untuk beraktifitas berkreasi dan reuni untuk dapat berkarya dan berkolaborasi bersama dalam memeriahkan HUT Babel nanti.

Melalui Workshop ini diharapkan semua peserta dapat bersinergi dalam ide kreatif sehingga dilahirkan karya koreografi Tari Kolosal yang spektakuler.

“Panggung pentas seni budaya ini sangat dinanti-nantikan baik oleh pelaku seni maupun masyarakat Babel, saya berharap ini akan menjadi nuansa yang menampilkan keceriaan serta optimisme terhadap pencapaian yang besar untuk Babel yang luar biasa dan modern,” tutupnya.(chu)