SUNGAILIAT, LASPELA – Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Pemali berhasil meraih penghargaan Adiwiyata dan dinyatakan lolos penilaian pemenuhan kriteria Sekolah Adiwiyata Tingkat Nasional 2023 dengan skor 90, dalam program Gerakan Peduli Dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) yang digelar Kementrian Lingkungan Hidup dan Hutan (KLHK) RI.
Bahkan penghargaan bergengsi ini bukan yang pertama kalinya, lantaran penghargaan yang sama juga pernah diraih SDN 1 Pemali pada 2014 dan 2018 lalu.
Kepala Bidang Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangka, Agustin mengatakan GPBLHS ini adalah aksi kolektif secara sadar, sukarela, berjejaring dan berkelanjutan yang dilakukan oleh sekolah dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup.
“Semua warga sekolah (Kepala sekolah, tenaga kependidikan, tenaga pendidik, komite, paguyuban, peserta didik, masyarakat) ikut terlibat didalam Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS) yang berkelanjutan,” kata Agustin, Kamis (19/10/2023).
Pihaknya berharap moment ini dapat dimanfaatkan sebagai ajang bertukar pikiran dan pengalaman dalam pembinaan sekolah yang menerapkan GPBLHS, sehingga dapat merubah prilaku warga sekolah untuk kualitas lingkungan yang lebih baik.
“Diharapkan terdapat pandangan atau pendapat untuk meningkatkan kualitas pembinaan GPBLHS, baik itu dari sisi kebijakan maupun pelaksanaan,” harapnya.
Kata Agustin, GPBLHS ini juga dibina oleh DLH Kabupaten Bangka, Dindikpora Kabupaten Bangka dan Kemenag. Dengan unsur tim penilai dari Tim Penilai Adiwiyata Kabupaten terdiri dari DLH Kabupaten Bangka, Dindikpora Kabupaten Bangka, Kemenag, Komunitas Lingkungan Hidup, Tim Penilai Adiwiyata Provinsi, Tim Penilai Adiwiyata Pusat. (*/mah)
