“Intinya, ambil saja uangnya urusan nyoblos itu adalah hak setiap orang, bukan gara-gara uang itu kita milih dia,” tambahnya.
Ia menilai, masih ada orang atau Caleg yang memang niatnya lurus untuk membantu masyarakat melalui bersedekah. Lantaran hal itu dilakukan bukan hanya saat pencalonan saja, tapi jauh dari sebelum-sebelumnya.
Selain itu, KH Syaiful juga mengatakan, Pemilu yang baik adalah Pemilu yang bebas money politik, sehingga tercipta demokrasi bersih dan menghasilkan pemimpin yang berkualitas.
“Yang paling bagus itu jauh-jauh hari memang sudah deket dengan masyarakat, memang dari dulu suka membantu masyarakat. Ada atau tidak ada keinginan tertentu (Nyaleg) memang sudah menjadi kewajiban untuk menjaga hubungan sosial. Misalnya, gotong-royong, suka membantu, datang ke acara pengajian, ke acara duka cita atau meninggal, memang itu sudah kewajiban kita,” bebernya.
Ketika hal itu sudah dilakukan, ia meyakini jika tanpa uang pun masyarakat akan simpatik dan memilih. Bahkan tanpa ajakan dari siapapun.
Leave a Reply