PANGKALPINANG, LASPELA – Penyakit yang diakibatkan oleh berhubungan seks saat ini memang semakin merajalela, mulai dari HIV Aids hingga infeksi HPV yang berakibat kanker serviks menjadi penyakit terbanyak hingga menyebabkan kematian.
Divisi Poli HIV dan Aids RSUD Depati Hamzah, dr. Eva menuturkan untuk menekan laju perkembangan penyakit ini, perlu ditanamkan kepada anak-anak bangsa terutamanya pada masa remaja agar lebih berhati-hati dan waspada dalam bergaul.
Bahkan, Eva mengatakan rata-rata dari 100 siswi SMA sebanyak 80 hingga 85 siswi diketahui sudah tidak lagi perawan, kondisi ini tentu sangat menghawatirkan dan tentu pengingat bagi orang tua dan guru.
“Bahkan bukan hanya anak perempuan tetapi juga laki-laki, karena kasus terbanyak HIV Aids itu terjadi 80 persennya karena Laki Seks Laki (LSL), ini merupakan warning bagi kita semua,” tegasnya.
Perlu peran serta masyarakat terkait hal ini, bagaimana bersama-sama mencetak generasi bangsa. “Mari bersama kita menjaga anak-anak kita, jaman sekarang bukan hanya anak perempuan yang harus dijaga tetapi juga laki-laki,” tuturnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang Miego juga mengatakan, anak yang sering di rumah bukan berarti dia terbebas dari pengaruh buruk pergaulan luar.
“Tetap saja, kita tidak tahu apa yang dia lakukan ketika mereka sedang sendiri dengan hp nya, makanya kita sebagai orang tua harus terus memantau apa aktifitas anak, bukan berarti dia di rumah saja tetapi terbebas dari pergaulan luar, karena teknologi sekarang sangat canggih,” ingatnya. (dnd)
