SUNGAILIAT, LASPELA — Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan tetap mendukung dan mengusung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden usai masuknya Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagai Cawapresnya.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangka Partai PKS, Marianto mengatakan, masuknya PKB ke dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan diyakini tidak akan mempengaruhi pilihan PKS untuk tetap mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta itu pada Pilpres 2024 mendatang.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa peluang partainya untuk bermanuver sangat kecil. Karena menurutnya, PKS adalah partai kader yang punya nilai dan juga prinsip.
“PKS tetap mendukung dan mengusung Anies, apalagi Anies sudah sejak 2016 bersama PKS, yang saat itu mengusung sebagai Gubernur DKI Jakarta,” kata Marianto, Senin (11/9/2023).
Kendati demikian, kata Marianto, untuk menetapkan Cawapres Anies, PKS memiliki mekanisme tersendiri yakni malalui rapat Majelis Syuro yang merupakan keputusan tertinggi di Partai PKS.
“PKS harus melalui mekanisme yang ditetapkan oleh Majelis Syuro,” jelasnya.
Sebelumnya, koalisi pengusung Anies Baswedan pada Pilpres 2024 goyah setelah pemilihan Muhaimin Iskandar sebagai kandidat calon wakil presiden. Sehingga, hal tersebut membuat Partai Demokrat memutuskan untuk mencabut dukungan dan keluar dari koalisi perubahan. (mah)
