BANGKA BARAT, LASPELA – Bangunan dua lantai milik Hairul di Desa Belo Laut, Kecamatan Mentok, Bangka Barat (Babar) hampir ludes dilahap si jago merah, Senin (11/9/2023) sekitar pukul 10.30 WIB. Menurut Hairul, api berawal dari korsleting listrik yang membakar kasur. Bangunan semi permanen itu merupakan tempat tinggal pegawai, sedangkan di bagian bawah gudang tempat menyimpan peralatan tambang timah.
“Awalnya karena korsleting listrik dari lantai atas, api jatuh ke bawah dan menimpa kasur spring bed. Dari spring bed api langsung membesar tidak tergolong lagi, sempat disiram anak-anak tapi tidak mampu,” katanya.
Melihat api semakin membesar, dirinya langsung meminta pertolongan warga sekitar. Api berhasil dipadamkan 1 jam setelah peristiwa terjadi setelah Pemadam Kebakaran (Damkar) Pemkab Babar tiba di lokasi.
“Cuma kerugian materil, 2 kasur spring bed dan 2 kasur gulung. Ini gudang alat tambang, selang dan lainnya, makanya tadi langsung kita keluarkan semua. Tidak ada kendaraan atau yang lainnya, memang ini untuk rumah anak buah,” jelasnya.
Dikatakan Hairul, saat kejadian bangunan tersebut sedang dalam keadaan kosong tanpa penghuni, lantaran pegawai tambang sudah pergi bekerja.
“Kalau dua pekan lalu memang ada itu yang menempati, tapi sekarang tidak ada. Jadi sejak dua pekan lalu anak buah ke tempat pekerjaan semua,” katanya. (oka)
