BANGKA, LASPELA – PLN terus berupaya tingkatkan keandalan sistem kelistrikan salah satunya dengan cara pemasangan Cover/penutup bushing pada Fuse Cut Out (FCO). FCO sendiri berfungsi sebagai pengaman/pemutus arus lebih yang terjadi saat kondisi short/hubung singkat pada gardu distribusi sehingga menyebabkan padamnya aliran listrik ke pelanggan. Penyebab hubung singkat jaringan TM salah satunya adalah hewan tupai yang melintas melewati FCO.
“Tupai sangat sering melewati jaringan kita, tupai yang melintas dan menyentuh dua konduktor fasa jaringan pasti akan menyebabkan FCO bekerja untuk pengamanan sehingga biasanya akan menyebabkan padam”, ungkap Manajer PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Sungailiat, Abdul Rozak.
PLN terus berupaya mencegah gangguan yang disebabkan hewan dengan memasang ijuk, lempengan plat dan perangkap tupai pada kabel Tegangan Rendah (TR) yang dilewati tupai agar tidak melintas ke Trafo dan FCO.
“Pengaman jaringan jika tupai sampai melintas ke Trafo dan FCO adalah dengan memasang Cover/penutup Bushing di trafo dan FCO. Sebagian besar bushing trafo dan FCO di ULP Sungailiat sudah kami pasang penutup bushing,” tambah Rozak saat ditemui di lapangan ketika pekerjaan pemasangan penutup bushing di Sinar Baru, Sungailiat.
Tentunya dalam pemasangan tutup bushing, PLN mempunyai prosedur sendiri yang harus dipedomani bersama. Terutama dari segi keamanan dan keselamatan baik itu personil maupun peralatan intalasi jaringan.
“Sebelum kami memasang tutup bushing, kami sudah berkomunikasi kepada control center PLN untuk dilakukan pemadaman terlebih dahulu dan melakukan safety briefing serta pengecekan peralatan dan kesehatan personil, karena safety ini sangat penting,” kata Team Leader K3L & Kam ULP Sungailiat, Ricky Agustinus.
Setelah dilakukan pemasangan tutup bushing dan penghalang hewan ditrafo dan FCO, padam disebabkan gangguan hewan sudah sangat berkurang.
“Pemasangan tutup bushing ini sangat efektif dalam mencegah gangguan listrik dari hewan. Selain tupai cover bushing ini efektif juga untuk burung, ular dan sebagainya. Padam akibat ganguan hewan sudah jauh berkurang dibandingkan sebelum terpasang tutup bushing ini,” ungkap Asisten Manager Jaringan PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bangka, Syahrianto.
“Kami sudah memetakan titik-titik gangguan hewan dijaringan kita, ini akan menjadi prioritas kami untuk pemasangan tutup bushing. Selain itu upaya-upaya lain terus kami lakukan untuk menjaga keandalan sistem kelistrikan di Bangka ini,” tutup Syahrianto. (ril/chu)
