SUNGAILIAT, LASPELA — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka menyiapkan tim Unit Reaksi Cepat (URC) dalam mengatasi terjadinya kebencanaan, khususnya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Kepala BPBD Bangka Ridwan mengatakan, telah menyiagakan sebanyak tiga grup dengan rincian masing-masing grup terdiri dari 10 orang personel.
“Berdasarkan leading sektor kebakaran ini ujung tombaknya ada di Damkar (Pemadam Kebakaran), tapi kita BPBD siap back-up secara penuh apabila terjadi kebakaran hutan dan lahan ini,” kata Ridwan, Jumat (25/8/2023).
Ridwan menambahkan, setelah bencana hidrometeorolagi, saat ini seluruh dunia menghadapi bencana El Nino, termasuk juga terjadi di Kabupaten Bangka yang harus selalu diwaspadai.
“Kita mesti waspada, selalu melakukan evaluasi dan koordinasi serta berkomunikasi dengan masyarakat agar tidak melakukan pembakaran lahan secara sembarangan,” ujarnya.
Selain fokus bencana kebakaran, kata Ridwan, BPBD juga fokus akan bencana lainnya, seperti angin kencang puting beliung serta kebencanaan di laut.
“Kita tetap stanby dengan tim URC yang ada, komunikasi lintas sektor dengan Basarnas Babel dan lainnya, jika terjadi kebencanaan akan turun semua tim secara langsung,” tandasnya. (mah)