Soal Kelangkaan Gas Elpiji, BPJ Minta Pertamina Tambah Pasokan

BELINYU, LASPELA — Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Bambang Patijaya meminta masyarakat Bangka Belitung (Babel) agar tidak panik atas kelangkaan elpiji yang terjadi di beberapa hari terakhir ini.

Meski sempat menjadi permasalahan di tengah masyarakat. Namun, hal tersebut tidak menimbulkan panik buying atau membeli secara berlebihan lantaran takut kehabisan.

Untuk mengatasi kelangkaan elpiji ini, Bambang Patijaya mengaku telah mengkomunikasikan kepada pihak Pertamina untuk menambah pasokan di Babel sebanyak 70 ribu tabung.

“Kemarin kita sudah meminta kepada Pertamina untuk menambah pasokan. Untuk pulau Bangka mendapatkan 40 ribu lebih, sedangkan Belitung 30 ribu lebih. Khusus untuk Kabupaten Bangka sekitar 9 ribuan tabung,” kata Bambang, saat menghadiri acara ramah tamah Pj Gubernur Babel bersama Forkopimda terkait Program Gule Kabung di Desa Bintet, Kecamatan Belinyu, Senin (7/8/2023) malam.

Tak hanya itu, kata BPJ sapaan akrabnya, pihaknya juga meminta Dirjen Migas untuk menghitung kembali kuota gas elpiji per KK (kepala keluarga). Dimana berdasarkan surat edaran (SE) Tahun 2018 menyebutkan bahwa tiap-tiap KK akan mendapatkan tiga tabung di setiap bulannya.

“Nah, sekarang kita usulkan agar minimal mendapatkan empat tabung per bulan, atau satu tabung per minggunya. Kalau dulu kan 10 hari baru mendapatkan 1 tabung,” ucapnya.

Pihaknya berharap melalui upaya-upaya tersebut dapat menghilangkan kekhawatiran masyarakat dan mengurangi adanya antrian panjang untuk mendapatkan tabung gas elpiji. (mah)