Abang: APBD 2024 Harus Mencerminkan RPJMD Transisi

PANGKALPINANG, LASPELA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pangkalpinang, Abang Hertza
mengingatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada tahun 2024 harus mencerminkan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMD) Transisi, dimana diketahui pada RPJMD 2024 akan ada transisi yaitu dari wali kota ke Pj wali kota dan kembali ke wali kota.

Hal ini, kata dia mengacu kepada yang telah diamanatkan oleh Pemerintah Pusat, hal-hal yang paling mendasar.

“Yaitu bagaimana kita mengakomodir apa yang menjadi kebutuhan dasar, lalu adakah hal-hal yang tidak bisa kita kesampingkan, berkaitan dengan itu tahun 2024 kami tetap menginginkan kegiatan yang pro rakyat,” ujarnya, Senin (7/8/2023).

Pasca pandemi sekarang ini, lanjutnya, belum bisa menganggap geliat ekonomi sudah stabil, masyarakat masih membutuhkan peran pemerintah yang sangat besar.

“Pertama untuk menjadi garda terdepan masyarakat, maka setidaknya masyarakat kita yang rentan bisa survive dengan program-program yang pro rakyat,” ujarnya.

Lalu bagaimana pembangunan infrastruktur dan lainnya itu bisa beriringan dan sejalan ini akan bersinergi bersama. Ia juga mengatakan APBD tidak serta merta memenuhi segala urusan masyarakat.

“Karena kecendrungan APBD ini menurun dimulai dari tahun 2022, 2023 2024 pendapatan transfer daerah cendrung grafiknya menurun, penurunan ini otomatis akan berpengaruh pada pelayanan publik, akan berpengaruh bagaimana peran pemerintah mengambil ahli sebagai porsi membrikan bantuan,” urai Abang.

“Apakah itu stimulan atau hal-hal lain yang berkaitan dengan kebutuhan masyarakat, seperti kita masih kedepankan program-program seperti bantuan rutilahu, bantuan lainnya yang masih kita prioritaskan,” lanjut politisi PDIP ini.

Disisi lain apapun yang menjadi arahan dan tujuan Kota Pangkalpinang, tegasnya, tidak boleh keluar dari koridor yang telah ditentukan yaitu RPJMD.

“RPJMD masa wali kota itu berkahir pada bulan November  tetapi walaupun itu akan diisi penjabat wali kota apapun itu, acuanya RPJMD transisi yang ditetapkan Pemerintah Pusat,” tuturnya.

“Kami telah mewanti-wanti betul, tim TAPD untuk memproyeksikan anggaran 2024 mengacu pada RPJMD transisi tersebut, sehingga bagaimanapun arah tujuan pembangunan Kota Pangkalpinang akan sinergi dengan arah tujuan pembangunan  nasional,” pungkasnya.(dnd)