BANGKA, LASPELA – Beberapa waktu lalu Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI telah menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Pemerintah TA 2022 kepada Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dalam rapat paripurna. Adapun beberapa penekanan yang menjadi catatan BPK RI, salah satunya Proyek pengerjaan Rehabilitasi Jalan Sungailiat – Puding Besar yang mengalami kekurangan volume pekerjaan sebanyak Rp212.712.000 dari total nilai pekerjaan R14.255.613.700.
Menindaklanjuti hal tersebut, Badan Anggaran (Banggar) DPRD Babel yang diketuai oleh Ketua DPRD Babel, Herman Suhadi bersama anggota Banggar, Firmansyah Levi dan Heryawandi meninjau langsung proyek pengerjaan jalan Sungailiat-Puding Besar, Selasa (18/07/23).
“Ini pelajaran bagi kita, jangan sampai pekerjaan berikutnya kembali terulang hal yang sama seperti ini,” ujar Herman kepada pegawai Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman (PUPRPRKP) Babel yang turut mendampingi.
Untuk diketahui, hasil temuan BPK RI Perwakilan Babel tersebut adanya kekurangan tingkat Kepadatan Perkerasan Aspal (Density) pada proyek pengerjaan jalan sepanjang 1,4 km tersebut setelah dilakukan uji lab. Dari nilai pekerjaan sebanyak Rp14.255.613.700 terdapat kekurangan volume pekerjaan sebanyak Rp212.712.000 yang harus dikembalikan kepada KAS negara.
Untuk itu, Herman menekankan kepada dinas terkait agar lebih teliti kembali ketika melakukan pengawasan terhadap kegiatan pengerjaan jalan selanjutnya.
“Seharusnya ini kan bisa dihitung perbandingan antara campuran aspal dan material lainnya, walaupun terkadang bisa meleset sedikit,” ujarnya.
Selain itu Herman menambahkan bahwa untuk setiap kegiatan pembangunan yang telah selesai dilaksanakan, seperti halnya pembangunan jalan, agar dinas PUPRPRKP dapat berkoordinasi dengan pemda setempat ataupun dinas lainnya untuk diperhatikan proses pemeliharaannya.
“Jangan ada kesan kita mampu membangun tapi tidak mampu ngerawat. Seperti kita lihat saat ini ada sampah yang menutupi lobang pembuangan air. Jadi tolong dipikirkan hal tersebut,” tutupnya.
Warga Sekitar Berterima Kasih kepada Pemprov Babel
Terlepas adanya temuan dari BPK RI, warga kecamatan Sungailiat dan Pemali merasa bersyukur dan berterima kasih kepada Pemprov Babel yang telah melakukan rehabilitasi jalan Sungailiat-Puding Besar. Hal tersebut sangat berdampak bagi peningkatan perekonomian masyarakat sekitar dan kenyamanan pengguna jalan yang sangat dirasakan bagi masyarakat.
Untuk mendapatkan informasi yang akurat, tim publikasi DPRD Babel berusaha menemui salah seorang warga yang tinggal di daerah tersebut dan mengajukan beberapa pertanyaan.
“Lah seger jalan nih sekarang, jadi ramai karena lah libak kek mulus tuh,” ungkap Atik salah seorang warga Kecamatan Pemali.
Ketika ditanya apakah dirinya mengetahui bahwa ada temuan dari BPK RI yang menyebutkan kekurangan volume pekerjaan terhadap jalan yang ada di depan rumahnya, Atik yang juga sekaligus pemilik toko kelontong tersebut menyebutkan bahwa hal itu tidak diketahuinya sama sekali.
“Men tuh kami dak tau, asak jalan lah mulus kek licin seperti nih geh, lah seneng lah,” tambahnya. (ril/chu)