Selamat, SMA Muhammadiyah Toboali Sabet Juara 1 Lomba Cerdas Cermat Tingkat Kejati Babel

 

PANGKALPINANG, LASPELA – SMA Swasta Muhammadiyah Toboali berhasil keluar sebagai juara 1 Lomba Cerdas Cermat Tingkat SMA/SMK se Provinsi Bangka Belitung (Babel) yang memperebutkan Trophy Jaksa Masuk Sekolah (JMS) dalam rangka Hari Bhakti Adhyaksa ke 63 dan HUT XXIII IAD Kejaksaan Tinggi (Kejati) Babel tahun 2023, Selasa (18/7/2023).

Kegiatan yang digelar di GOR Sahabudin Pangkalpinang itu, SMA Muhammadiyah Toboali berhasil menyingkirkan 8 peserta dari SMA/SMK seluruh kabupaten se Babel.

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Kepala Kejati Babel, Asep Maryono juga dihadiri Pj Gubernur Babel, Suganda Pandapotan Pasaribu serta Kepala Kejari Basel Riama Sihite, Kasi Pidsus Zulkarnain Harahap dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III Provinsi Babel, Wahyudi Himawan.

“Pemenang Lomba Cerdas Cermat Tingkat SMA/SMK se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memperebutkan Trophy Jaksa Masuk Sekolah, yaitu: Juara I SMAS Muhammadiyah Toboali dari Kabupaten Bangka Selatan. Juara II dari SMAN 1 Simpang Pesak dari Kabupaten Belitung Timur dan Juara III, SMAN 2 Sungai Selan dari Kabupaten Bangka Tengah,” kata Kasi Intelijen Kejari Basel, Michael Y.P Tampubolon, Selasa (18/7/2023).

Ia mengungkapkan, acara ini merupakan wujud kepedulian terhadap pendidikan dan kecerdasan generasi muda dan diharapkan dapat menjadi ajang yang inspiratif dan memberikan tantangan intelektual bagi para peserta didik.

“Selain itu juga mengembangkan kecakapan dalam menjawab pertanyaan dan tantangan yang diberikan. Lomba cerdas cermat ini dapat dijadikan momentum dan menjadi dorongan semangat untuk selalu mengedepankan integritas dan memberikan dedikasi dalam menjalankan tupoksi demi Negeri,” ujarnya.

Ia menyebutkan, kegiatan ini juga dapat meningkatkan pengetahuan dan kecintaan anak terhadap nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika, NKRI.

“Serta memahami tentang Kejaksaan RI serta memupuk mental dan keberanian dikalangan pelajar untuk berkompetensi secara jujur dan sehat,” pungkasnya. (pra)