PANGKALPINANG, LASPELA – Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil menyampaikan dukacita dan belasungkawa atas meninggalnya satu mahasiswa asal Kota Pangkalpinang di Yogjakarta, yang diduga menjadi korban pembunuhan sadis.
Putra daerah Pangkalpinang itu sebelumnya dikabarkan hilang sejak Selasa (11/7/2023), dan selang beberapa hari, di Kapanewon Turi, Sleman, Rabu (12/7/2023) malam ditemukan potongan tubuh diduga korban mutilasi ditemukan oleh warga dan aparat kepolisian setempat.
Identitas Redho Tri Agustian atau Tommy sebagai korban mutilasi yang jasadnya berceceran di Sleman, dibenarkan Dirreskrimum Polda Daerah Istimewa Yogyakarta Kombes FX Endriadi saat rilis kasus di Mapolda DIY, Minggu (16/7/2023).
Ungkapan belasungkawa Wali Kota Pangkalpinang diunggah dalam akun media sosial Facebook dan instagram milik Maulan Aklil, ia menuliskan ungkapan duka cita yang mendalam.
“Innalillahi Wainailaihi rojiun, kami turut berduka cita atas kejadian ini, warga Pangkalpinang yang ada di Yogyakarta, anggota ISBA kita Redho Tri Agustian, kami berharap keluarga dari Redho diberikan kekuatan dan kesabaran, Aamiin Yarabbalamin,” tulis Molen.
Ungkapan duka cita juga berdatangan dari masyarakat Babel yang disampaikan melalui media sosial, banyak yang tak menyangka nasib tragis tersebut dialami oleh warga Babel. Netizen juga mendoakan semoga almarhum husnul khotimah, dan keluarga diberikan ketabahan serta kesabaran menghadapi musibah ini. (dnd)
