PANGKALPINANG, LASPELA — Sebanyak 151 penumpang KM Sakura Ekspres yang kandas di perairan Pasir Padi tepatnya di depan Pulau Panjang berhasil diselamatkan tim SAR gabungan, Jumat (14/7/2023) dini hari tadi.
Kapal roro tersebut kandas setelah nakhoda belok ke arah kanan lantaran ada kapal yang menghalangi jalur kapal saat hendak masuk ke pelabuhan Pangkalbalam.
Kakansar Pangkalpinang, I Made Oka Astawa mengatakan, pihaknya menerima informasi Kamis (13/7/2023) malam ada satu kapal roro yang mengalami kandas dan mati mesin, berpapasan dengan kapal lain yang menghalangi jalur kapal KM Sakura Express sehingga nahkoda KM Sakura Express langsung berbelok ke arah kanan kapal sehingga kapal kandas.
Nahkoda kemudian menghubungi agen perusahaan BMNL melaporkan ke Kansar Pangkalpinang untuk meminta bantuan evakuasi. Mendapatkan informasi tersebut pukul 20.50 WIB, Tim SAR Gabungan melaksanakan briefing di KN SAR Karna dan langsung menuju Last Known Position (LKP) untuk melakukan evakuasi.
“Selanjutnya pukul 22.10 WIB KN SAR Karna sandar dan tender ship to ship di LKP untuk melakukan proses evakuasi terhadap korban. Hingga pukul 22.50 WIB Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 151 orang penumpang dalam keadaan selamat. sedangkan crew sebanyak 25 orang masih berada diatas kapal untuk menunggu pasang tertinggi dan mencoba melakukan olah gerak kapal,” ujar Oka
Selanjutnya Pada pukul 00.10 WIB KN SAR Karna sandar di dermaga penumpang Pelindo Pangkal Balam, dilanjutkan proses evakuasi seluruh penumpang. 2 orang anak dirujuk ke RS Bakti Timah oleh ambulans KKP dalam kondisi lemas karena mabuk laut.
Oka menambahkan, tim SAR Gabungan yang terlibat dalam evakuasi ini terdiri dari Tim Rescue Basarnas Babel, Polairud Polda Kep. Babel, KSOP Pangkal Balam, KPLP Tanjung Priok,KKP Pangkalpinang, Agen PT BMNL dan Pelindo Pangkal Balam.(yak)
