TOBOALI, LASPELA – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangka Selatan (Basel) terus meningkatkan inovasi bidang kesehatan guna mempermudah pelayanan terhadap pasien.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Plt. Direktur RSUD Basel, dr. Rudi Hartono, Selasa (11/7/2023). Ia mengatakan bahwa RSUD bakal menerapkan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS).
“Saat ini kita sedang persiapan SIM RS.Dimana seluruh pelayanan masyarakat berbasis online,” ungkapnya.
Menurut Rudi, ada beberapa layanan yang terdapat di SIM RS diantaranya pendaftaran pasien, pelayanan dokter, laboratorium, radiologi, hingga obat.
“Jadi seluruh pelayanan akan dilakukan sistem online.Adapun keuntungan dari sistem online ini pelayanan kepada pasien lebih cepat dan efesien,” sebut mantan Kepala PKM Toboali ini.
Melalui SIM RS ini, kata Rudi pasien bisa mendaftarkan diri untuk berobat dari rumah menggunakan handphone, kemudian bisa mengetahui nomor antrian, mengetahui ada tidaknya dokter, hingga mengetahui ketersediaan obat.
“Kelebihan SIM RS bagi pihak rumah sakit tidak memerlukan banyak kertas serta untuk para dokter bisa mengetahui riwayat pengobatan pasien sebelumnya,” ujarnya.
“SIM RS ini bisa dilakukan di Website, aplikasi play store, aplikasi mobile JKN. Akan tetapi bagi pasien yang memiliki keterbatasan teknologi pihak rumah sakit masih menerima pendaftaran secara manual dengan kerumah sakit langsung,” sambungnya.
Saat ini, lanjut dia pihaknya masih melakukan sejumlah persiapan mulai dari menyusun jaringan, pemasangan instalasi komputer, dan peningkatan jaringan internet.
“Rencananya SIM RS akan dimulai pada bulan juli ini di minggu keempat.Kita akan sosialisasi kepada masyarakat melalui media sosial terkait SIM RS,” terangnya. (pra)