PANGKALPINANG, LASPELA – Lomba Musabaqoh Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) Kota Pangkalpinang tahun ini merupakan kali terkahir MTQH digelar di halaman kantor wali kota, karena tahun depan MTQH akan digelar di Masjid Agung Kubah Timah.
Hal ini diungkapkan langsung, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang, Mie Go pada sambutannya pada penutupan MTQH ke-XXXI, Jumat (7/7/2023).
“MTQH tidak lagi dilaksanakan lagi disini, tapi akan dilaksanakan di Masjid Agung Kubah Timah, karena seperti yang diketahui Oktober mendatang Masjid ini akan diresmikan,” katanya.
Sekarang saja, Masjid Agung Kubah Timah sudah terlihat bentuk megahnya. Tidak hanya itu, lahan bangunan dari BPN pun saat ini sudah dihibahkan ke Pemerintah Kota Pangkalpinang, sehingga kemewahan Masjid Agung Kubah Timah akan terlihat.
“Alhamdulillah, kemarin wali kota bertemu dengan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertahanan Nasional (ATR/BPN) ada persetujuan hibah aset negara ke Pemerintah Kota Pangkalpinang,” tuturnya.
“Sehingga bangunan didepan itu akan kita bongkar, maka terlihat kemegahan Masjid Agung Kubah Timah,” tambah Mie Go.
Meski tidak semuanya dilapisi timah,
tetapi hal ini dikatakan Mie Go merupakan hal yang wajar, karena jika semuanya dilapisi timah, maka akan berbahaya bagi para jemaah nanti.
“Masjid Kubah Emas saja tidak semuanya dilapisi emas. Begitu pun dengan Masjid Agung kita, tidak bisa semuanya dilapisi timah, tapi ornamen-ornamennya yang terbuat dari timah. Akan berbahaya bagi kita jemaahnya, karena timah merupakan pengantar listrik yang baik, takutnya disambar petir,” katanya.
Mie Go juga meminta doa dari masyarakat, agar pembangunan masjid ikon Kota Pangkalpinang ini akan selesai tepat waktu dan lancar, dan dapat menjadi tempat ibadah yang sejuk dan menambah kekhusukan. (dnd)