“Sebelumnya, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Saat ini, kami sedang berusaha mencari solusi bersama berbagai pihak. Yang pasti, karena kendala ini proses pendaftaran tahap 2 kita perpanjang hingga 27 Juni 2023 mendatang,” kata Azami.
Azmi berharap masyarakat tidak khawatir, serta dapat memahami kondisi yang terjadi. Pihaknya pun akan melakukan evaluasi atas kondisi ini, sehingga permasalahan serupa tidak terjadi lagi di kemudian hari.
“Kepada masyarakat, jangan khawatir. Kami sedang berupaya secepat mungkin mencarikan solusi terbaik untuk calon anak didik kita, sehingga proses pendaftaran tetap terlaksana secara efektif,” katanya. (ril/chu)
Leave a Reply