BANGKA BARAT, LASPELA – Sambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Bhayangkara jajaran Polres Bangka Barat (Babar) bersama unsur Forkopimda setempat menanam sebanyak 4000 batang pohon Perpat dan Rhizophora (Mangrove) di atas lahan seluas lima hektare eks tambang timah di Pesisir Pantai Dusun Pait Jaya, Desa Belo Laut, Mentok, Selasa (20/6/2023). Bupati Bangka Barat, Sukiman mengatakan, penanaman ini guna untuk merehabilitasi lahan-lahan yang sudah kritis akibat aktivitas tambang pasir timah di Kabupaten Bangka Barat.
“Jadi hari ini, kita sudah menanam pohon bersama di lahan kritis bekas tambang di Bangka Barat. Lahannya seluas 5 hektare. Mudah-mudahan gerakan menanam sehingga mampu memulihkan kondisi lingkungan sekitar,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolda Bangka Belitung, Irjen Pol Yan Sultra melalui video conference menyampaikan, bibit pohon yang ditanam ini perlu tetap dijaga dan dipantau perkembangannya, agar mampu tumbuh sesuai tujuan dan harapan yang telah ditetapkan bersama.
“Semuanya harus terawat, terpelihara dan tumbuh. Jadi kegiatan ini bukan seremonial belaka, dan Kapolres bertanggung jawab atas lahan-lahan yang sudah dihijaukan,” ungkapnya.
Tanaman-tanaman yang disediakan pada kegiatan reboisasi ini telah dikaji dan dipelajari bersama tenaga ahli. Bibit pohon yang ditanam mampu tumbuh sesuai kondisi tanah dan lahan tempat penanaman.
“Harapan saya gerakan penanaman pohon ini dapat diteruskan, berlanjut dari waktu ke waktu pada lahan pasca tambang. Utamanya lahan kritis pada kawasan hutan lindung, daerah aliran sungai dan objek vital nasional,” pungkasnya. (oka)