Pertengahan Tahun 2023, Pemkab Basel Catat 160 Kasus Stunting di 8 Kecamatan

BANGKA SELATAN, LASPELA – Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan (Pemkab Basel) melalui Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana melaksanakan kegiatan Diseminasi Audit Kasus Stunting dalam Rangka Percepatan Penurunan stunting di Kabupaten Bangka Selatan Tahun 2023, di ruang pertemuan Gunung Namak Sekretariat Daerah Kab. Bangka Selatan, Senin (19/6/2023).

Kegiatan ini dihadiri Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Yudi Rafani, Satgas Stunting Babel, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPPKB), Agus Pranawa dan beberapa instansi terkait.

Agus menyampaikan, dari kerja audit kasus stunting semester pertama tahun 2023, terdata 160 Kasus Stunting di 8 kecamatan se-Basel. Audit yang dilakukan mulai dari calon pengantin (catin), ibu hamil, ibu nifas, bayi dua tahun (baduta) hingga balita.

Ia merinci jumlah kasus per kecamatan, yaitu: 1) Kecamatan Toboali: Catin 1 pasang, ibu hamil 11 orang, ibu nifas 7 orang, Baduta 48 dan Balita 1;

2) Kecamatan Payung: ibu hamil 7 orang, Baduta 3, Balita 2;

3) Kecamatan Simpang Rimba: Catin 2 pasang, Baduta 15, Balita 2;

4) Kecamatan Airgegas: Catin 3 pasang, ibu hamil 2 orang dan Baduta 13 bayi;

5) Kecamatan Tukak Sadai, Baduta 7, Balita 3;

6) Kecamatan Pulau Besar, ibu hamil 2 orang, ibu nifas 11 orang, Baduta 3 orang;

7) Kecamatan Kepulauan Pongok: Baduta 11 orang, Balita 2 orang;

8) Kecamatan Lepar: Baduta 3 orang, Balita 1 orang. (pra)