SUNGAILIAT, LASPELA — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangka mengimbau kepada seluruh masyarakat dan pengunjung agar waspada saat berliburan ke wisata pantai.
Terlebih, kondisi gelombang di pantai saat ini sedang tidak bersahabat, dimana hari ini, Minggu (11/6/2023) pantai Matras kembali menelan korban jiwa yakni seorang bocah 9 tahun warga Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat.
“Para orang tua harus berperan aktif dalam mengawasi anak-anaknya yang mandi di pantai. Dan juga waspada terhadap gelombang tinggi yang datang secara tiba-tiba,” imbau kepala BPBD Bangka, Ridwan.
Peristiwa tersebut, kata Ridwan, bukan yang pertama kali terjadi di pantai Matras. Sehingga diharapkan kepada warga, dan para pengunjung untuk lebih berhati-hati dan tetap menjaga keluarganya agar kejadian tersebut tidak terulang kembali.
Pemberitaan sebelumnya, AG (9) warga Kecamatan Kelapa Kabupaten Bangka tenggelam saat mandi di Pantai Matras, Sungailiat.
Peristiwa nahas itu bermula saat korban bersama keluarganya pergi berwisata ke pantai tersebut. Sekira pukul 12.30 WIB, korban bersama dua orang sepupunya mandi di tepi pantai.
Meski kondisi air saat itu sedang surut, namun gelombangnya cukup besar sehingga menyebabkan korban terseret gelombang dan tenggelam.
“Melihat hal itu, sepupu korban langsung berteriak dan didengar oleh para pengunjung di sekitar pantai. Kemudian para pengunjung langsung bergegas menarik korban ke atas,” kata Ridwan.
Pengunjung juga sempat memberikan pertolongan pertama pada korban, namun tidak membuahkan hasil. Sehingga, korban dilarikan ke Rumah Sakit Medika Stania Sungailiat untuk penanganan lebih lanjut.
“Korban dinyatakan meninggal dunia pada pukul 13.20 WIB,” ucap Ridwan. (mah)
