MENDO BARAT, LASPELA — Bupati Bangka, Mulkan meminta para pengurus pondok pesantren (Ponpes) di Kabupaten Bangka untuk melakukan pengawasan secara ketat terhadap para santrinya.
Hal demikian dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, khususnya di lingkungan pondok.
Mulkan mencontohkan dan mengapresiasi Ponpes Modern Daarul Abror yang mampu menata rapih asrama santrinya, yakni dengan memberikan jarak yang cukup jauh antar keduanya. Bahkan mencapai ratusan meter.
“Daarul Abror ini sangat rapih, asrama putra dan putri terpisah cukup jauh. Ini kan memiliki safety (keamanan) yang sangat baik, terutama bagi para santri,” kata Mulkan, usai peletakan batu pertama pembangunan asrama putri di Ponpes Daarul Abror, Kamis (25/52023)
Bahkan, pihaknya menilai jika hal itu diterapkan di seluruh pondok pesantren lainnya, maka akan memberikan kemudahan dalam hal pengawasan.
“Karena fokus. Jadi akan mudah untuk mengawasi para santri-santri kita ini,” ujarnya.
Tak hanya itu, Mulkan juga meminta agar para pengurus ponpes dapat memberikan rasa aman dan nyaman, sehingga santri merasa betah untuk menempuh pendidikan di pondok.
“Hal ini juga perlu diperhatikan bagaimana para santri-santri kita ini betah. Jangan sampai baru diawal semester mereka sudah chek out atau keluar, sehingga pendidikannya tidak selesai,” pintanya. (mah)
