Segini Total Kekayaan Pimpinan DPRD Basel di LHKPN KPK RI, Samson Paling Tinggi

TOBOALI, LASPELA – Jumlah harta kekayaan Ketua DPRD Bangka Selatan (Basel), Erwin Asmadi periodik 2022 ternyata tidak tercantum di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Saat dikutip di laman LHKPN KPK RI, harta kekayaan ketua DPC PDIP Basel itu hanya terdata di periodik 2021.

Erwin saat dihubungi media ini mengklaim bahwa laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) KPK RI periodik 2022 sudah ia laporkan. “Iya benar, sudah kita laporkan melalui elhkpn KPK RI pada Maret 2023 lalu. Iya memang tidak banyak harta,” ungkap Erwin, Selasa (23/5/2023).

Menelisik dari website resmi LHKPN KPK RI, tercatat harta kekayaan politisi PDIP itu pada periodik 2021 sebesar Rp 1.016.703.530. Dengan data harta tanah dan bangunan Rp 1,6 miliar, Alat transportasi dan mesin Rp 300 juta, harta bergerak lainnya Rp 75 juta serta kas dan setara kas Rp 3,7 juta dengan sub total Rp 1.978.772.500.

Dari total harta kekayaan itu ternyata Erwin masih mempunyai hutang senilai Rp 962 juta dan total harta bersih miliknya senilai Rp 1,016 miliar.

Sementara laporan harta kekayaan Wakil Ketua DPRD Basel, Samson Asrimono periodik 2022 mengalami penurunan sebesar Rp 234 juta. Padahal sebelumnya di tahun 2021, harta kekayaan Ketua DPC Demokrat Basel ini tembus diangka Rp 4.033.704.325.

Sedangkan pada periodik 2022 harta kekayaan Samson turun menjadi Rp 3.799.674.358. Data ini berdasarkan laporan LHKPN KPK RI tahun 2022 yang dilaporkan Samson pada awal tahun 2023 lalu.

Saat dikonfirmasi, Samson menyebutkan turunnya harta kekayaan miliknya disebabkan banyak pengeluaran biaya anak-anak masuk Fakultas Kedokteran.”Hampir sama, banyak keluar anak sekolah masuk kedokteran jadi dak naik ( jumlah harta-red),” ungkap Samson, Selasa (23/5/2023).

Sedangkan harta kekayaan Wakil Ketua DPRD Basel, Muzani pada periodik 2022 tidak sampai 1 miliar tepatnya Rp 918.779.698. Data harta tanah dan bangunan Muzani terdapat 13 item tanah dan bangunan senilai Rp 1.675.000.000, alat transportasi dan mesin Rp 198 juta, harta bergerak lainnya Rp 50 juta kas dan setara kas Rp 51 juta dan sub total Rp 1.974.161.567.

Dari total harta tersebut, Muzani masih menanggung utang sebesar Rp 1.055.381.869. Adapun total harta kekayaan Muzani setelah dipotong utang tersebut sebesar Rp 918.779.698.

Jika dibandingkan total harta kekayaan Muzani di tahun 2021 lalu mengalami kenaikan di tahun 2022 sebanyak Rp 238.950.320. Periodik 2021 total harta kekayaan Muzani Rp 679.829.378. (Pra)